Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Momen Libur Panjang, Apa Penyebab Lonjakan Kasus Baru Covid-19 di Jakarta?

Kompas.com - 08/02/2021, 06:46 WIB
Rindi Nuris Velarosdela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Provinsi DKI Jakarta kembali mencatat penambahan tertinggi kasus baru Covid-19 pada Minggu (7/2/2021), yakni 4.213 kasus.

Angka penambahan tertinggi sebelumnya terjadi pada 22 Januari 2021, yakni 3.792 kasus.

Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Jakarta hingga Minggu kemarin adalah 293.825 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 265.369 orang telah dinyatakan sembuh dengan tingkat kesembuhan sebesar 90,3 persen.

Lalu, 4.587 orang dilaporkan meninggal dunia dengan tingkat kematian sebesar 1,6 persen. Sementara itu, kasus aktif Covid-19 meningkat sebanyak 175 kasus sehingga ada 23.869 pasien tengah menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Baca juga: UPDATE 7 Februari: Kasus Covid-19 Jakarta Tambah 4.213

Kasus baru Covid-19 di Ibu Kota meningkat walaupun tak ada momen libur panjang akhir pekan pada periode 1-2 minggu lalu.

Pasalnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya mengatakan, kasus Covid-19 selalu meningkat pada periode 1-2 minggu setelah masa libur panjang akhir pekan.

"Ada satu hal yang saya perlu juga sampaikan di sini bahwa setiap selesai akhir pekan yang panjang, masa liburan, kasus Covid selalu naik pada periode 1-2 minggu sesudah liburan itu," kata Anies melalui tayangan video yang disiarkan secara langsung melalui laman berbagi video YouTube, Jumat (5/2/2021).

Lantas, apa penyebab lonjakan kasus Covid-19 di Ibu Kota jelang berakhirnya pembatasan sosial berskala besar (PSBB)?

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, lonjakan kasus itu disebabkan peningkatan kapasitas tes.

Pada Minggu kemarin, Dinkes DKI Jakarta melakukan tes PCR kepada 17.813 orang. Angka tersebut diklaim lebih dari 12 kali lebih banyak dari standar minimal yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Meskipun begitu, persentase kasus positif atau positivity rate di Ibu Kota masih tinggi dan melebihi batas ideal dari WHO, yakni di bawah 5 persen.

Selama sepekan terakhir, positivity rate di DKI adalah 20,6 persen. Sementara itu, persentase kasus positif secara total adalah 10,5 persen.

Baca juga: Jakarta Tambah 4.213 Kasus Covid-19, Klaster Keluarga Mendominasi Penularan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com