Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dokter Lansia di RSCM Tak Rasakan Efek Samping Setelah Vaksinasi Covid-19

Kompas.com - 08/02/2021, 13:39 WIB
Ihsanuddin,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dokter lansia atau di atas 60 tahun di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat mengaku tak merasakan gejala apa pun setelah disuntik vaksin Covid-19 buatan Sinovac.

Penerima vaksin Covid-19 berusia 69 tahun Prof Dr dr Med Ali Baziad, SpOG(K) mengaku tidak merasakan efek samping apa pun setelah divaksinasi Covid-19.

"Setelah divaksin saya merasa tidak ada apa-apa, semuanya baik, lancar, tidak ada merasakan apa-apa," kata Ali seperti dikutip dari situs resmi Kemenkes, Senin (8/2/2021).

Ia pun berharap seluruh dokter dan masyarakat umum yang berusia di atas 60 tahun bersedia divaksinasi.

"Saya mengundang kepada dokter lansia sebaiknya melakukan vaksin dan juga pada masyarakat umum yang sudah di atas 60 tahun jangan khawatir untuk divaksinasi,” ujarnya.

Baca juga: RSCM Lakukan Vaksinasi Covid-19 kepada 15 Dokter Berusia di Atas 60 Tahun

Hal yang sama diungkapkan Prof DR Dr Hindra Irawan Satari, SpA(K).

Dokter berusia 66 tahun itu mengaku tidak merasakan gejala apa pun usai 30 menit disuntik.

"30 menit observasi telah lewat tidak terasa apa pun, baik setelah disuntik dan selama masa observasi," kata dia.

Ia pun gembira vaksin CoronaVac produksi Sinovac bisa digunakan untuk lansia.

"Akhirnya lansia juga bisa divaksinasi karena sudah terbukti dari data-data yang ada di berbagai dunia penelitian bahwa vaksin Sinovac aman untuk diberikan pada usia di atas 60 tahun,” tutur Prof Hindra.

Baca juga: BPOM Ingatkan Agar Vaksinasi Covid-19 pada Lansia Dilakukan Hati-hati

Direktur Utama RSCM dokter Lies Dina Liastuti, SpJP(K) mengatakan, ada 15 dokter senior yang menjalani vaksinasi hari ini.

Mereka akan menjalani vaksinasi tahap dua 28 hari lagi.

Adapun total dokter berusia di atas 60 tahun di RSCM sebanyak 90 orang dan akan divaksinasi bertahap.

“Izin pemberian vaksin kepada usia di atas 60 tahun telah ada sehingga kami bisa melindungi para senior kami yang amat sangat kita butuhkan tenaganya dalam memberikan pelayanan maupun pendidikan di RSCM ini,” kata Lies.

Baca juga: Pakai Hasil Uji Klinis Brasil, BPOM: Tak Ada Efek Samping Serius Vaksin Sinovac untuk Lansia

Jubir vaksinasi Covid-19 dokter Siti Nadia Tarmizi, M.Epid mengatakan, vaksinasi untuk usia di atas 60 tahun ini adalah komitmen dari pemerintah untuk melindungi kelompok yang memiliki angka mortalitas dan morbiditas yang sangat tinggi.

“Harapan kami tentunya dengan pelaksanaan vaksinasi ini akan ada sekitar 11.000 tenaga kesehatan yang berusia di atas 60 tahun yang bisa kebal yang kami berikan perlindungan,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com