Terdapat empat posko pengungsian di Kampung Melayu, yakni kantor kelurahan, SDN 01/02 Kampung Melayu, aula Masjid Ittihadul Ikhwan, dan pos RW 007.
"(Posko) dipisah-pisah ya. Kalau yang di SD, kami pakai ruangan kelas, kami batasi 20 orang per ruangan," kata Lurah Kampung Melayu Setiawan saat dihubungi, Senin.
Baca juga: Korban Banjir Jakarta Mengungsi di Masjid, Pimpinan DPRD Ingatkan Ancaman Klaster Covid-19 Baru
Sementara itu, di tiga posko yang lain, pihak kelurahan tetap berupaya mengawasi agar para pengungsi menerapkan protokol kesehatan.
"Karena sekarang lagi pandemi Covid-19 jadi pakai prosedur 3M," tutur Setiawan.
Arus lalu lintas di Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, sempat tersendat karena genangan air.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo mengatakan, sempat ada penutupan arus lalu lintas di Jalan Jatinegara Barat.
"Tadi pagi, ketika Jalan Jatinegara Barat ditutup total, arus dari Kampung Melayu dialihkan ke pertigaan (Sekolah Dasar) Santa Maria," kata Sambodo, Senin.
"Kemudian dilakukan contraflow ke arah Matraman atau di depan Polres Jakarta Timur. Namun, sekarang sudah buka kembali karena ketinggian air sudah mulai surut, sehingga bisa dilewati," tambah Sambodo.
Baca juga: BPBD DKI: 150 RT di Jaktim dan Jaksel Terendam Banjir, 1.029 Warga Mengungsi
Sambodo menjelaskan, ruas Jalan Jatinegara Barat sempat tergenang air dengan ketinggian antara 30 hingga 40 sentimeter.
Para pengendara motor juga sempat diperbolehkan masuk ke jalur busway.
Sudin Gulkarmat Jakarta Timur membantu proses penyurutan air di Jalan Jatinegara Barat.
Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaiman mengatakan, pihaknya mengerahkan dua unit mobil damkar guna menyedot air dari ruas jalan menuju Kali Ciliwung.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta pada Senin siang, banjir melanda 112 RT di 25 RW di Jakarta Timur.
Jumlah pengungsi sebanyak 193 KK dengan total 725 jiwa.
Masyarakat diminta tetap waspada jika sewaktu-waktu hujan kembali datang.
BPBD DKI Jakarta mengunggah data terbaru status tinggi muka air di berbagai pos pantau, Selasa (9/2/2021) pukul 07.00 WIB.
Baca juga: Banjir di Jaksel Senin Kemarin, 4 Kelurahan Terdampak
Status siaga 2 untuk Pos Pantau Pasar Ikan dengan ketinggian air 227 sentimeter.
Sementara itu, untuk pos pantau lain, BPBD mencatat ada sebagian tinggi muka air yang berstatus siaga 3 atau waspada, antara lain Manggarai, Karet, Angke Hulu, dan Sunter Hulu.
Kemudian, yang bertatus siaga 4 atau normal antara lain Katulampa, Depok, Krukut Hulu, Pesanggrahan, Waduk Pluit, Cipinang Hulu, dan Pulo Gadung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.