Pria berusia 68 tahun itu merupakan sopir angkot rute Kalisari-Pasar Rebo. Dia sudah bekerja sebagai sopir angkot sejak tahun 1975.
Sementara itu, mobil Suzuki Futura 2003 yang dikendarainya merupakan mobil pribadi.
Kepada Kompas.com, Musa bercerita perisitwa yang terekam dalam video itu terjadi pada 20 Januari 2021 sekitar pukul 10.00 WIB.
Kala itu, ada dua penumpang di mobilnya. Satu penumpang duduk di jok depan, satu penumpang lainnya duduk di kursi belakang.
Satu penumpang yang duduk di jok depan naik di dekat SMP 97 Jakarta dan turun di Puskesmas Kalisari. Jarak antara SMP 97 Jakarta dan Puskesmas Kalisari memang dekat, sekitar satu kilometer.
Baca juga: Viral Soal Pak Ganjar Tak Pernah Bersyukur di Buku, Ini Klarifikasi Penerbit
"Sebenarnya kalau dekat itu, bayarnya kesadaran saja. Dia kan naik satu kilometer. Tarif wajarnya Rp 3.000 tapi saya tarik Rp 2.000 saja. Dia enggak mau. Maunya bayar Rp 4.800. Ongkos Rp 200 perak, ya keterlaluan. Saya bilang enggak usah bayar," kata Musa saat dihubungi.
Musa pun kembali mengatakan bahwa dia sudah ikhlas merelakan penumpangnya itu tidak membayar ongkos perjalanan.
Ketika ditanya alasannya tetap sabar menghadapi perlakuan penumpang itu, Musa hanya menjawab dia tak mau terpancing emosi.
Menurut Musa, rezeki telah sudah diatur oleh Tuhan sehingga dia tidak mau bertengkar hanya karena ongkos perjalanan.
"Saya sudah ikhlas saja. Semoga rezeki saya lebih gede. Kalau yang lain mungkin pasti kan marah biasanya. Saya ini umur 68 tahun. Saya kalau ribut, malu sama anak muda. Saya juga mikir di jalan," ujar laki-laki beranak empat dan lima cucu.
Baca juga: Video Viral Behind the Scene Sosialisasi Ganjil Genap, Ini Penjelasan Pemkot Bogor