Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekhawatiran Lonjakan Kasus Covid-19 Setelah Libur Panjang Imlek...

Kompas.com - 11/02/2021, 08:24 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari Raya Tahun Baru Imlek 2021 yang jatuh pada Jumat (12/2/2021), menyebabkan libur panjang akhir pekan.

Mengacu pada data sebelumnya, kasus Covid-19 selalu melonjak pascalibur panjang.

Terakhir pascalibur panjang Natal dan Tahun Baru 2021, misalnya, DKI Jakarta mencatat penambahan 2.402 kasus pada 6 Januari 2021.

Jumlah tersebut memecahkan rekor sejak awal kasus Covid-19 pada Maret 2020.

Baca juga: Tradisi Angpau Saat Imlek, dari Sejarah hingga Perluasan Makna di Indonesia

Dinas Kesehatan DKI Jakarta juga mencatat ada 67 klaster keluarga pascalibur Natal dan Tahun Baru 2021.

Mayoritas klaster keluarga tersebut memiliki riwayat perjalanan keluar Jakarta.

Imbauan di rumah saja

Pemerintah mengimbau agar masyarakat tidak bepergian ketika libur panjang Imlek pekan ini, agar lonjakan kasus Covid-19 tidak kembali terjadi.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau agar warganya berdiam diri di rumah.

"Beberapa hari ini kita akan ada libur panjang. Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk memanfaatkan libur ini bersama keluarga di rumah," kata Anies, dalam keterangan suara, Rabu (10/2/2021)

Anies meminta aktivitas keluar rumah untuk keperluan yang mendesak saja.

"Bila tidak mendasar, tidak mendesak maka kurangi bepergian apalagi bepergian keluar kota yang berada di dalam kendaraan selama beberapa jam," kata Anies.

Baca juga: Waspada Lonjakan Kasus, Anies Ingatkan Warga Jakarta untuk Tetap di Rumah Saat Libur Imlek

Anies mengatakan, belajar dari kasus-kasus sebelumnya, banyak klaster keluarga yang disebabkan acara keluar kota saat libur panjang berlangsung.

Jika ada satu dari anggota keluarga yang berstatus positif Covid-19 tanpa gejala, dan berjam-jam bersama di mobil, maka akan muncul satu klaster keluarga baru.

"Dia punya potensi menularkan kepada anggota keluarga lain yang bersama-sama di dalam perjalanan itu. Itulah yang menyebabkan setiap kali habis libur panjang di Jakarta, kita selalu menyaksikan lonjakan kasus aktif," kata Anies.

Komentar ARSSI dan IDI

Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) juga khawatir dengan ancaman lonjakan kasus Covid-19 di Jakarta usai libur panjang nanti.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat Sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat Sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com