JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di DKI Jakarta menunjukkan penurunan sejak akhir pekan kemarin, sejalan dengan melandainya kasus nasional.
Berdasarkan data corona.jakarta.go.id, penambahan kasus harian berada di angka 2.496 pada Minggu (14/2/2021), lalu terus turun menjadi 1.879 di hari Senin dan 1.861 pada Selasa kemarin.
Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia, jumlah penambahan kasus harian pada hari Selasa diperoleh dari tes PCR yang dilakukan kepada 11.472 orang.
"Untuk rate test PCR per 1 juta penduduk sebanyak 273.761. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 89.066," ujar Dwi.
Baca juga: Update 16 Februari: DKI Tambah 1.861 Kasus Baru Covid-19
Sementara itu, penambahan kasus Covid-19 di Indonesia juga dilaporkan melandai, dengan 6.765 kasus tercatat pada hari Minggu.
Ini merupakan penambahan kasus harian terendah sejak 4 Januari 2021 lalu, ketika kasus harian terpantau terus melonjak, bahkan melebihi angka 10.000 kasus per hari.
Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, kasus positif Covid-19 berpotensi mengalami penurunan dalam beberapa pekan ke depan.
Ini sejalan dengan meningkatnya kepatuhan dari masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Ahli Waris Pasien Covid-19 Berhak atas Santunan Rp 15 Juta, Ini Syarat dan Cara Mendapatkannya
"Mengingat tingkat kepatuhan (melaksanakan) protokol kesehatan meningkat tajam, kemungkinan besar angka kasus positif dalam beberapa minggu ke depan akan menurun," ujar Wiku, Rabu (17/2/2021).
Wiku menambahkan, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat skala mikro (PPKM mikro) efektif dalam menekan penularan kasus Covid-19.
Jumlah kabupaten/kotta yang mencatat kepatuhan lebih dari 75 persen cenderung meningkat setiap minggunya.
"Saya harap tren ini dapat dipertahankan, mengingat kita telah memasuki masa PPKM mikro," ucap Wiku.
Baca juga: Tidak Didata, Ahli Waris Pasien Covid-19 Harus Ajukan Sendiri Santunan Rp 15 Juta
PPKM mikro diselenggarakan di Pulau Jawa dan Bali, dengan angka kasus tertinggi di Indonesia, mulai dari Selasa (9/2/2021) hingga Senin (22/2/2021) mendatang.
Pengawasan pemberlakuan protokol kesehatan semakin diperketat selama PPKM mikro. Pengawasan dilakukan oleh aparat di level komunitas terendah, setingkat desa dan kelurahan.
"Pengawasan di wilayah terkecil bermanfaat terhadap proses pengawasan yang lebih ketat. Untuk itu, peran pos komando (posko) daerah agar terus ditingkatkan supaya ke depannya jumlah kabupaten/kota yang patuh memakai masker meningkat," ucap Wiku.
(Penulis: Rosiana Haryanti, Dian Erika Nugraheny | Editor Egidius Patnistik, Icha Rastika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.