JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 136 vaksinator diterjunkan untuk melakukan vaksinasi Covid-19 terhadap pedagang di Blok A Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Vaksinator itu berasal dari Puskesmas, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, TNI-Polri, hingga Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
“Jadi vaksinator ini kita keroyokan ya, kita kerja bersama-sama antara Puskesmas, Dinas Kesehatan, kemudian juga dari vaksinator dari TNI-Polri, kemudian juga kita dibantu dari KKP,” kata Penanggung Jawab Pelaksana Vaksinasi Covid-19 di Tanah Abang, Siti Nur Halimah, seperti dikutip dari YouTube Kementerian Kesehatan, Rabu (17/2/2021).
Baca juga: Anies: Vaksinasi Covid-19 di Pasar Tanah Abang Jadi Percontohan Pasar Lain
Siti merinci, vaksinator yang berasal dari Puskesmas dan Dinkes mencapai 90 orang.
Sementara 40 vaksinator lainnya berasal dari TNI-Polri dan KKP 6 vaksinator.
"Jadi kita memang berkolaborasi bekerja sama. Karena memang ini ‘gawe’ bersama begitu ya. Jadi alhamdulillah bisa terkoordinir dengan baik,” katanya.
Seluruh vaksinator itu ditargetkan bisa melakukan vaksinasi kepada 1500 pedagang pasar per harinya.
Pelaksana Harian Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi sebelumnya mengatakan, sudah ada 9791 pedagang yang terdata untuk menerima vaksin.
Namun, tak semuanya akan disuntik vaksin hari ini.
Baca juga: Warga Jakarta yang Tolak Vaksin Covid-19 Tak Dapat Bansos dan Didenda
Vaksinasi dijadwalkan berlangsung sampai enam hari kedepan, untuk menghindari kerumunan.
Nantinya pedagang yang sudah terdata bisa datang ke lokasi vaksinasi sesuai jadwal yang telah ditentukan.
Lokasi vaksinasi sudah disiapkan di dua titik, yakni di lantai 8 dan lantai 12 blok A Pasar Tanah Abang.
"Kita jadwalkan selama 5-6 hari. Sehari berarti 1500 pedagang yang divaksin" ujar Irwandi, Selasa kemarin.
Vaksinasi di Pasar Tanah Abang hari ini, menandai dimulainya vaksinasi tahap dua yang dilakukan pemerintah.
Baca juga: Siap Divaksin, Pedagang Pasar Tanah Abang Harap Ekonomi Segera Pulih
Jika tahap pertama vaksin diberikan pada para tenaga kesehatan, maka tahap kedua ini menyasar kelompok masyarakat yang karena profesinya dianggap rentan terpapar virus Sars-Cov-2, penyebab Covid-19.
Selain pedagang pasar, vaksinasi tahap dua ini juga menyasar kelompok pendidik, pelaku pariwisata, petugas pelayanan publik, pekerja transportasi publik, atlet, dan wartawan.
Lalu ada tokoh agama, wakil rakyat, pejabat pemerintah, aparatur sipil negara, serta anggota TNI-Polri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.