TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pengelola Tempat Pemakaman Umum (TPU) Jombang, Ciputat, Tangerang Selatan, mulai mempertimbangkan untuk mengurangi luas petak makam jenazah pasien Covid-19.
Kepala TPU Jombang Tabroni menjelaskan, pengecilan ukuran makam mulai dipertimbangkan agar daya tampung jenazah pasien Covid-19 bisa bertambah.
Sebab, jumlah jenazah yang dimakamkan dengan protokol Covid-19 masih terus bertambah, meski trennya menurun sejak awal Februari 2021.
"Iya kalau memungkinkan kenapa enggak. Untuk menghemat lahan kan," ujar Tabroni saat dihubungi awak media, Jumat (19/2/2021).
Baca juga: Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19 di TPU Jombang Menurun Sejak Awal Februari
Kendati demikian, Tabroni belum dapat memastikan realisasi rencana tersebut.
Sebab, sampai saat ini, TPU Jombang masih dapat menampung jenazah baru di blok dua pemakaman khusus jenazah pasien Covid-19.
"Sampai saat ini sih memang belum ada perintah, tapi kemungkinan menuju ke sana. Bisa saja disesuaikan, karena kan peti jenazah saja infonya dikecilkan," pungkasnya.
Baca juga: Kesulitan TPU Jombang Kelola Limbah APD, Tak Diperhatikan Pemkot hingga Dibakar Mandiri
Untuk diketahui, sejak digunakan sebagai lokasi pemakaman khusus Covid-19 sampai saat ini, TPU Jombang sudah menampung sekitar 666 jenazah pasien Covid-19.
Sebanyak 556 jenazah dimakamkan di blok pertama khusus Covid-19 yang sudah dioperasikan sejak Maret 2020, sedangkan 110 jenazah lainnya ditempatkan di blok kedua yang mulai dipakai sejak Januari 2021.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.