Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Terkendala Sistem, Vaksinasi Lansia di RSUD Pademangan Berlangsung pada Hari Kedua

Kompas.com - 24/02/2021, 13:40 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi lansia di RSUD Pademangan di Jalan Budi Mulia, Pademangan Barat Jakarta Utara memasuki hari kedua pada Rabu (24/2/2021).

Penanggungjawab Pelaksana Santhy Payung mengatakan, pemberian vaksin pada Senin (22/2/2021) tidak bisa dilakukan karena mengalami kendala teknis.

"Hari ini baru hari kedua, hari Senin harusnya kami pelayanan, tapi enggak bisa karena ada kendala teknis jadi ini baru hari kedua pelaksanaan," kata Santhy saat ditemui di lokasi, Rabu.

Baca juga: Vaksinasi Covid-19 Kelompok Lansia: Syarat, Cara Daftar, dan Lokasi Suntik di Jakarta

"Sistemnya yang bermasalah, jadi kita tidak bisa login ke dalam, siang baru bisa, jadi Senin kita tidak ada pelayanan vaksinasi sama sekali dan baru dimulai hari Selasa," sambungnya.

Menurut Santhy, sistem yang kerap tidak stabil menjadi kendala terbesar pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi lansia di wilayahnya.

Namun, untuk menyiasati hal itu, petugas sementara memasukkan data pasien secara manual, kemudian baru dilakukan secara online ketika sistem sudah bisa kembali digunakan.

Selain sistem, kurangnya kordinasi dengan petugas wilayah seperti RT/RW juga menjadi kendala.

Baca juga: Kisah Suami Istri Lansia Jalani Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Sempat Bingung Lokasi Suntik

Banyak lansia yang datang untuk menerima vaksin namun belum terdaftar karena tidak berkordinasi dengan RT/RW-nya. Meski demikian, kata Santhy, pasien yang datang langsung ke lokasi akan tetap dilayani.

"Karena arahan dari Kecamatan adalah yang terdaftar dari RT/RW-nya kordinasi dengan Kelurahan, mereka ngasih data ke kami. Yang dari (daftar) online kami spare," ucap Santhy.

Selama dua hari ini, sebanyak 155 lansia sudah menerima pasien di RSUD Pademangan.

"Kemarin 75 (pasien), hari ini yang sudah terdaftar 80, bisa lebih bilamana ada yang datang on the spot, tapi kami layani setelah yang daftar duluan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Megapolitan
Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Megapolitan
Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Megapolitan
Diberi Mandat Maju Pilkada DKI 2024, Ahmed Zaki Disebut Sudah Mulai Blusukan

Diberi Mandat Maju Pilkada DKI 2024, Ahmed Zaki Disebut Sudah Mulai Blusukan

Megapolitan
Polisi Tangkap 4 Remaja yang Tawuran di Bekasi, Pelaku Bawa Busur dan Anak Panah

Polisi Tangkap 4 Remaja yang Tawuran di Bekasi, Pelaku Bawa Busur dan Anak Panah

Megapolitan
Cerita Lupi Tukang Ojek Sampan Didera Perasaan Bersalah karena Tak Mampu Biayai Kuliah Anak

Cerita Lupi Tukang Ojek Sampan Didera Perasaan Bersalah karena Tak Mampu Biayai Kuliah Anak

Megapolitan
Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com