TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sebanyak 10 dari 15 tenaga kesehatan Puskesmas Jombang, Tangerang Selatan, yang terpapar Covid-19 sudah divaksinasi.
Mereka diduga tetap terinfeksi karena antibodi belum terbentuk 100 persen setelah disuntik vaksin Covid-19.
Kepala Puskesmas Jombang Mulyadi menjelaskan, sebagian besar tenaga kesehatan di Puskesmas Jombang sudah menjalani vaksinasi, termasuk 10 orang yang dinyatakan positif Covid-19.
"Sebagian besar sudah. Kurang lebih 10 dari yang terpapar itu," ujarnya saat dihubungi, Rabu (24/2/2021).
Baca juga: 15 Nakes dan 7 Siswa Magang di Puskesmas Jombang Terpapar Covid-19, Pelayanan Kesehatan Dibatasi
Menanggapi hal itu, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Banten Budi Suhendar menjelaskan, setiap orang yang menjalani vaksinasi tidak langsung kebal dari paparan Covid-19.
"Seseorang tidak langsung kebal 100 persen setelah disuntik vaksin Covid-19. Sebab, masih memerlukan waktu untuk meningkatkan antibodi di dalam tubuh," kata Budi kepada Kompas.com.
Menurut Budi, diperlukan waktu yang cukup panjang sampai antibodi peserta vaksinasi Covid-19 terbentuk sepenuhnya.
Sehingga para tenaga kesehatan tetap harus melakukan pencegahan penularan Covid-19, khususnya selama menjalankan tugas.
"Sehingga dapat saja seseorang yang sudah divaksin, terinfeksi Covid-19. Yang artinya, walaupun sudah divaksin, kita tetap harus melaksanakan upaya pencegahan selama bekerja dan saat berada di mana saja," pungkasnya.
Baca juga: Menteri Nadiem: Vaksinasi Covid-19 Tenaga Pendidikan Diprioritaskan dari Jenjang PAUD
Sebelumnya, 22 orang di Puskesmas Jombang, Ciputat terpapar Covid-19. Akibatnya, jam operasional dan pelayanan kesehatan masyarakat dibatasi.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan