JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Bidang Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika), Miming Saepudin menyatakan, ada potensi hujan dengan intensitas lebat pada tanggal 25 sampai 26 Februari 2021 di wilayah Jabodetabek.
Prediksi itu berdasarkan adanya bibit siklon yang saat ini sudah berada di Samudera Hindia, tepatnya di sebelah selatan Jawa Barat.
"Keberadaan bibit siklon yang saat ini sudah berada di Samudera Hindia, selatan Jawa Barat, berpengaruh pada pembentukan pola perlambatan dan belokan angin di sekitar wilayah Banten, DKI Jakarta, dan Jawa Barat," kata Miming kepada Kompas.com, Jumat (26/2/2021).
Baca juga: Waspada Hujan Lebat di Jabodetabek Malam Nanti dan Dini Hari Besok
Miming menjelaskan, perlambatan angin di wilayah tersebut dapat meningkatkan potensi pertumbuha awan hujan yang cukup signifikan.
"Sehingga potensi hujan dengan intensitas lebat dapat terjadi di Jakarta, Banten, termasuk Jabodetabek," ungkap Miming.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati sebelumnya mengatakan, sejak Selasa lalu terdeteksi potensi bibit siklon yang dapat menjadi bibit siklon tropis di perairan sebelah selatan Nusa Tenggara dan menyebabkan intensitas hujan lebat hingga ekstrem.
"Kami khawatir bibit siklon ini dapat berkembang dalam 24 jam dalam probabilitas menengah hingga tinggi menjadi siklon tropis yang bergerak ke arah Barat," kata Dwikorita dalam jumpa pers daring Rabu, seperti dilaporkan kantor berita Antara.
Berdasarkan hasil analisis kondisi dinamika atmosfer pada Rabu pukul 13.00 WIB, potensi bibit siklon tersebut telah berkembang menjadi bibit siklon tropis yang terpantau di Samudera Hindia sebelah selatan Jawa dengan posisi 625 kilometer dari lepas pantai Jawa Timur.
Dwikorita menjelaskan, dalam 24 jam bibit siklon tersebut akan berkembang dengan kecepatan yang dapat mencapai lebih dari 80 kilometer per jam.
"Hal itu perlu diwaspadai karena dapat berdampak secara tidak langsung mengakibatkan intensitas hujan lebat dan ekstrem hingga 150 milimeter per jam," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.