Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kafe Brotherhood Kembali Buka, Disparekraf DKI Ungkap Alasannya

Kompas.com - 02/03/2021, 19:10 WIB
Singgih Wiryono,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Seksi Pengawasan Industri Pariwisata Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta Iffan mengatakan, Kafe Brotherhood di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, diizinkan kembali beroperasi karena hanya melakukan pelanggaran protokol kesehatan (prokes).

Sehingga, Satpol PP DKI Jakarta hanya memberikan sanksi kepada pengelola Kafe Brotherhood dengan penutupan 1x24 jam.

"Yang ditemukan adalah pelanggaran prokes, jadi kalau pelanggaran prokes itu mengaju pada Pergub 3 tahun 2021, dan itu (sanksi) sudah dilakukan penutupan 1x24 jam oleh Satpol PP," kata Iffan saat dihubungi melalui telepon, Selasa (2/3/2021).

Baca juga: Kasatpol PP DKI: Kafe Brotherhood Berkamuflase Saat Beroperasi Melebihi Jam Operasional

Iffan juga menjelaskan, dari hasil pemeriksaan aparat kepolisian tidak ditemukan bukti bahwa Kafe Brotherhood menjadi tempat peredaran narkotika atau psikotropika.

Sehingga sanksi penutupan permanen sesuai dengan Pergub 18 Tahun 2018 tidak bisa dilakukan.

Dalam Pergub 18 Tahun 2018, sanksi terhadap pelanggaran narkotika, prostitusi dan perjudian terdapat di Pasal 54 dengan sanksi pencabutan TDUP (tanda daftar usaha pariwisata).

Pasal 54 Ayat 4 menjelaskan:

"Terhadap pengusaha pariwisata yang dikenakan sanksi pencabutan TDUP karena peredaran, penjualan dan pemakaian narkotika dan zat psikotropika lainnya dilarang mendirikan usaha pariwisata dan sejenisnya."

Iffan juga membenarkan hasil pemeriksaan dari selebgram Millen Cyrus, psikotropika jenis benzo yang digunakan merupakan obat yang dikonsumsi Millen Cyrus.

Sehingga tidak ada temuan dari kepolisian mengenai pidana penyalahgunaan narkotika dan psikotropika di Kafe Brotherhood.

"Iya betul (tidak ada temuan)," ucap Iffan.

Baca juga: Satpol PP Kaji Penutupan Permanen Kafe Brotherhood

Sebelumnya Kafe Brotherhood terjaring razia dan terbukti melanggar batasan jam operasional kafe selama pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berlangsung.

Dalam operasi penertiban jam operasional yang digelar Minggu (28/2/2021), diamankan juga selebgram Millen Cyrus beserta tiga temannya setelah hasil tes urine dinyatakan positif benzo.

"Millen Cyrus diamankan beserta tiga temannya di kafe dan positif benzo," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Megapolitan
Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Megapolitan
Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Megapolitan
98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

Megapolitan
Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Megapolitan
Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Wanita di Jaksel Sempat Cekcok dengan Kekasih Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Perempuan di Jaksel Bunuh Diri Sambil 'Live' Instagram

Perempuan di Jaksel Bunuh Diri Sambil "Live" Instagram

Megapolitan
Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Megapolitan
Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com