JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pemotor sudah menggunakan flyover Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Padahal, flyover tersebut belum dibuka untuk umum.
Pantauan Senin (1/2/2021) siang, para pengendara motor melintasi jalur yang tidak tertutup pembatasan jalan.
Dalam waktu sekitar lima menit, lebih dari 10 pemotor menerobos masuk. Mereka hendak berputar menuju arah Depok.
Tidak ada petugas yang berjaga di sekitar lokasi flyover.
Baca juga: Dishub Jaksel: Pengguna Flyover Tanjung Barat dan Lenteng Agung Relatif Sedikit Selama Uji Coba
Pemprov DKI sebelumnya melakukan uji coba flyover tersebut selama beberapa hari, kemudian menutup kembali akses.
Kepala Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan, Budi Setiawan mengatakan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Bina Marga DKI Jakarta terkait adanya penerobosan pemotor di Flyover Lenteng Agung.
Menurut dia, hingga saat ini belum ada pemberitahuan secara resmi pembukaan flyover Lenteng Agung untuk dilintasi kendaraan.
"Secara resmi belum ada pemberitahuan dari Dinas Bina Marga. Memang kemarin waktu banjir sempat juga kita buka sebentar untuk jalur alternatif. Saya sudah minta tolong ke Dinas Bina Marga untuk dirapikan kembali MCB-nya," ujar Budi saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (2/3/2021) siang.
Sebelumnya, Flyover Lenteng Agung dan Tanjung Barat, Jakarta Selatan diuji coba oleh Dinas Bina Marga DKI Jakarta pada Minggu (31/1/2021).
Baca juga: Anies Akui Ada Kekurangan Marka dan Rambu di Flyover Lenteng Agung dan Tanjung Barat
Kepala Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta Hari Nugroho, menyebutkan, uji coba jalan layang tersebut berlangsung selama tiga hari dengan waktu yang berbeda.
Flyover Lenteng Agung mempunyai panjang total 880 meter, di sisi barat depan Kampus IISIP Jakarta 430 meter dan sisi timur 450 meter.
Seperti diketahui, Flyover Tanjung Barat dan Lenteng Agung dibangun sejak Oktober 2019.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.