Sasarannya adalah masyarakat dan pelaku perekonomian lainnya dengan pendekatan klaster sesuai dengan ketersediaan vaksin.
Program vaksinasi memang sempat menimbulkan keraguan di benak publik. Namun, setelah sosialisasi secara masif melalui media sosial maupun media elektronik, masyarakat pun mulai antusias mengikuti vaksinasi demi "keluar" dari pandemi Covid-19.
Seorang warga Ciracas, Jakarta Timur, Suherman, berharap pandemi segera berlalu setelah pemerintah mulai menjalankan program vaksinasi secara bertahap.
"Harapan saya pandemi segera selesai dan kita dapat beraktivitas seperti sebelumnya," kata Suherman saat dihubungi.
"Semoga semuanya berjalan baik agar silaturahmi lancar, ibadah pun bisa ke rumah ibadah," tambahnya.
Pada 23 Februari 2021 lalu, vaksinasi massal untuk pedagang di Pasar Tanah Abang sempat menimbulkan antrean dan kerumunan.
Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Singgih Hermawan mengatakan, awalnya pedagang yang mengantre di lantai 8 maupun di lantai 12 tampak tertib.
Namun, lambat laun antrean memanjang dan berdesak-desakan sehingga menimbulkan kerumunan dan tak berjarak.
"Banyak pedagang datang tidak sesuai jadwal dan menyebabkan antrean tidak sesuai protokol kesehatan," kata Singgih saat ditemui di Lantai 8 Blok A Pasar Tanah Abang, Selasa (23/2/2021), seperti dikutip Antara.
Kegiatan vaksinasi pun terpaksa dihentikan.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 di Pasar Tanah Abang Berlanjut Hari Ini Setelah Sempat Dihentikan