Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Aziz, Juru Parkir yang Berjalan Merangkak Saat Mencari Rezeki demi Orang Tua Pergi Umrah

Kompas.com - 04/03/2021, 13:18 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

"Kalau dapat Rp 50.000, Rp 30.000 dikasih orang tua, sisanya saya simpan. Untuk makan juga dan untuk menabung," ucap Aziz.

"Iya ada pokoknya (untuk ditabung). Udah banyak. Tiap hari nabung sesisanya uang aja," sambungnya.

Baca juga: Cerita Pasien 01 Rasakan Stamina Tubuh Menurun, Sakit Lima Minggu hingga Mudah Ngos-ngosan

Aziz si pekerja keras

Semangat bekerja di tengah keterbatasan fisik membuat Aziz dikagumi rekan-rekannya.

Hal itu diutarakan Rosyid, teman yang mengajak Aziz bekerja sebagai juru parkir sekitar empat tahun lalu.

"Jadi awalnya itu dia lewat sini. Saya enggak tega melihat dia jalan merangkak. Lalu ditanyain sama saya: 'Mau ke mana dek?'. Aziz jawab: Mau ngamen bang,'," cerita Rosyid.

Rosyid pada akhirnya menawari Aziz jadi tukang parkir bertemu dengan rekannya itu untuk kali kedua.

"Saya enggak tega, jadi saya tawari aja pas kami ketemu dua kali: 'Kamu mau nggak parkir di sini?' Dia bilang mau," urai Rosyid.

Selama mengenal Aziz, Rosyid menilai rekannya seorang yang gigih. Hal itu bisa ia lihat sejak hari pertama mereka bertemu.

Menurut Rosyid, Aziz selalu ramah ketika disapa olehnya dan sejumlah pengendara yang melintas.

"Dari situ saya sudah tahu dia rajin dan gigih. Dia juga baik. Banyak pelajaran hidup yang bisa saya ambil," aku Rosyid.

"Sikapnya yang enggak pernah mengeluh dan selalu bersyukur patut dicontoh," tambahnya.

Selain itu, ditambahkan Rosyid, Aziz orang yang baik hati dan kerap menasihati teman-temannya.

Rosyid mengisahkan, dirinya dulu jarang beribadah. Namun, sejak mengenal Aziz, ia selalu diingatkan untuk shalat.

"Dia juga suka nasihati kita-kita. Saya di sini juga di ingatkan untuk salat. Dulu memang jarang salat kan, pas ada Aziz benar-benar jadi gak bolong ibadahnya," kata Rosyid.

"Malahan tiap kali pulang magrib pasti dia mampir di masjid dekat sini," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Harus Berjalan Merangkak, Aziz Kumpulkan Rupiah Jadi Juru Parkir Demi Berangkatkan Orang Tua Umrah

(Reporter: Nur Indah Farrah Audina / Editor: Wahyu Aji)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Megapolitan
Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com