Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Graha Prima Tambun Bekasi Nyaris Ambles, Mobil Tak Bisa Lewat

Kompas.com - 07/03/2021, 12:22 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Jembatan Graha Prima di kawasan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi nyaris ambles dan ditutup sementara untuk kendaraan roda empat.

Jalur penghubung antara Desa Mangunjaya, Tambun Selatan dan Desa Satriajaya, Tambun Utara itu diduga rusak akibat derasnya arus Kali Jambe beberapa waktu belakangan.

Camat Tambun Selatan Junaefi menjelaskan, penutupan dilakukan untuk mengantisipasi jembatan tersebut roboh saat dilalui kendaraan.

Namun, kendaraan roda dua tetap diperbolehkan melintasi jembatan Graha Prima dengan berhati-hati.

"Jembatan ditutup, hanya dibuka sedikit ukuran kendaraan motor lewat," kata Junaefi seperti dilansir dari Wartakotalive.com, pada Minggu (7/3/2021).

Baca juga: Jembatan Ambles di Banjar Diganti Jembatan Sementara

Menurut Junaefi, penutupan jembatan bagi kendaraan roda empat akan dilakukan sampai ada proses perbaikan. Pasalnya kondisi jembatan tersebut sudah ambles sepanjang 200 meter dengan kedalaman 30 sentimeter.

Junaefi mengatakan sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi dan akan dilakukan perbaikan dalam waktu dekat.

"Ditutup, nunggu pembangunan jembatan barunya tahun ini," kata Junaefi.

“Saya sudah sampaikan ke dinas terkait dan masuk program perbaikan tahun 2021 ini. Anggarannya silahkan tanya ke dinas," sambung dia.

Saat ini, pengendara roda empat yang hendak melintasi Jembatan Graha Prima dialihkan ke wilayah Sumberjaya ataupun ke Jalan Kramat Mudu untuk sementara.

"Jadi mohon maaf silakan cari jalur alternatif, kita hindari kejadian buruk jika tetap dipaksakan dilintasi kendaraan," ucapnya.

Sementara itu, Nuryadi (27) warga setempat mengungkapkan, Jembatan Graha Prima sudah mulai ambles sejak Senin 22 Februari 2021.

Warga berharap Pemerintah Kabupaten Bekasi segera melakukan perbaikan. Sebab, jembatan tersebut merupakan akses utama warga untuk menuju Tambun Selatan dari Tambun Utara ataupun sebaliknya.

Berita ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Jembatan Graha Prima Tambun Nyaris Amblas Hanya Bisa Dilintasi Motor, Warga Tunggu Perbaikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com