"Saya diminta (ADS) untuk mengusir warga dan menandatangani surat pernyataan agar mereka menjual rumahnya," sambung pria berbadan kekar ini.
Baca juga: Fakta Direktur Diculik Bosnya, Korban Dianiaya sampai Dipaksa Minum Air Kencing
Bersama pelaku lainnya, AS mengaku tak ada pekerjaan lain. Ia mengatakan, sekitar 30 hari bersama teman-temannya berupaya mengusir warga dan memaksa menandatangani surat pernyataan.
"Sejak Januari (2021). Ya, kami disuruh mengusir mereka tapi warga di sana tidak mau," kata AS.
AS juga mengakui pernah memukul seorang warga tersebut karena tidak mau meninggalkan rumahnya. (Muhammad Rizki Hidayat)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Ancam 50 Warga Kemayoran Angkat Kaki dengan Kekerasan, Mafia Tanah Dibayar Rp150 Ribu per Hari."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.