JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 659 personel akan dikerahkan demi mengantisipasi membeludaknya simpatisan Rizieq Shihab saat sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur pada Selasa (16/3/2021) besok.
"Jadi akan kami tempatkan 659 personel, dari Polda Metro Jaya 555 personel dan dari Polres Jakarta Timur 104 personel," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan dalam acara apel di PN Jakarta Timur, Senin (15/3/2021), lewat rekaman yang diterima Kompas.com.
Selain itu, ada juga dari Kodim Jakarta Timur dan beberapa pasukan cadangan yang akan membantu.
Erwin belum bisa memastikan apakah ada pengalihan arus lalu lintas di sekitar PN Jakarta Timur.
Baca juga: Suparman Nyompa, Pimpinan Hakim di Sidang Rizieq Shihab Sekaligus Pendiri Pesantren di Sulsel
"Pengalihan arus melihat situasi besok. Sidang besok dilaksanakan secara virtual, tetapi kami bersiaga untuk pengalihan arus," kata dia.
Erwin menegaskan, siapa pun yang datang ke PN Jakarta Timur besok, harus menerapkan protokol kesehatan.
"Pandemi Covid-19 menjadi dasar kita dalam mengimbau untuk tidak berkerumun di pengadilan," tutur Erwin.
Baca juga: Besok Rizieq Shihab Jalani Sidang Perdana, Berikut Kasus-kasus yang Didakwakan Kepadanya
Terpisah, Ketua Bantuan Hukum Rizieq Shibab, Sugito Atmo Prawiro, mengatakan bahwa massa simpatisan Rizieq akan datang ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur untuk menyaksikan sidang perdana kasus Rizieq.
"Kalau massa, saya dengar banyak yang akan datang, tetapi kami dari lawyer maupun dari pihak Rizieq tidak pernah mengundang mereka," kata Sugito saat dihubungi, Senin.
Adapun sidang perdana Rizieq akan digelar besok pukul 09.00 WIB.
Rizieq dan terdakwa lain terjerat kasus dugaan penghasutan dan kerumunan di Petamburan, kasus kerumunan di Megamendung, serta kasus kontroversi tes usap (swab test) di RS Ummi, Bogor.
Terdapat enam berkas perkara yang dilimpahkan dari jaksa penuntut umum (JPU) kepada PN Jakarta Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.