Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Segala Hal yang Perlu Diketahui soal Vaksinasi Covid-19 di Istora Senayan

Kompas.com - 16/03/2021, 14:14 WIB
Ihsanuddin,
Nursita Sari

Tim Redaksi

Namun, kini lansia non-KTP DKI Jakarta boleh mengikuti kegiatan vaksinasi di sentra vaksinasi di Istora Senayan.

"Semoga dengan cara ini, para lansia yang ada di Jakarta, walaupun tidak memiliki KTP di sini (Jakarta) tetap diperbolehkan mendapatkan layanan vaksinasi dari pemerintah," kata Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga di Jakarta, Selasa.

Baca juga: 12 Lokasi Vaksinasi Covid-19 untuk Lansia Depok dan Cara Daftarnya

Pantauan Kompas.com pada hari ini, lansia yang mengikuti vaksinasi memang kebanyakan berasal dari wilayah penyangga Jakarta seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Mereka tetap dilayani meski bukan warga Jakarta.

Bisa daftar online agar tak antre

Warga lansia juga bisa mendaftar online terlebih dulu untuk menghindari antrean.

Pendaftaran bisa dilakukan melalui tautan berikut https://loket.com/event/vaksinasicovid19untuklansia.

Saat mendaftar itu, lansia bisa memilih tanggal vaksinasi dan datang sesuai jadwal tersebut tanpa perlu mengantre.

Namun, untuk pendaftaran online itu, kuota dibatasi hanya 200 warga per harinya.

Vaksinasi lansia yang sudah mendaftar online hanya dijadwalkan di pagi hari, yakni pukul 08.00-10.00 WIB.

Perhatikan tensi

Alur vaksinasi di Istora Senayan ini tak jauh berbeda dari vaksinasi pada umumnya.

Alurnya mulai dari registrasi data diri, screening kesehatan, penyuntikan vaksin, serta observasi selama 30 menit untuk memastikan tak ada kejadian ikutan pasca-imunisasi (KIPI).

Baca juga: Satpol PP Bantu Antar Jemput Lansia di Semper Timur Ikut Vaksinasi Covid-19

Namun, pihak panitia mewanti-wanti agar lansia yang datang untuk memastikan kondisi kesehatannya memang fit untuk disuntik vaksin.

Salah satu aspek kesehatan yang harus diperhatikan adalah tensi darah.

Sebab, cukup banyak lansia yang sudah lama mengantre, tetapi gagal mendapatkan vaksin karena tensi darahnya di atas normal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kembangkan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu, Pemprov DKI Bakal Perhatikan Keselamatan Lingkungan

Kembangkan "Food Estate" di Kepulauan Seribu, Pemprov DKI Bakal Perhatikan Keselamatan Lingkungan

Megapolitan
Kelakar Heru Budi Saat Ditanya Dirinya Jadi Cagub DKI: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi...

Kelakar Heru Budi Saat Ditanya Dirinya Jadi Cagub DKI: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi...

Megapolitan
Keluarga Korban Pembacokan di Kampung Bahari Masih Begitu Emosi terhadap Pelaku

Keluarga Korban Pembacokan di Kampung Bahari Masih Begitu Emosi terhadap Pelaku

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Aviary Park Bintaro: Harga Tiket Masuk dan Fasilitasnya

Aviary Park Bintaro: Harga Tiket Masuk dan Fasilitasnya

Megapolitan
Pengakuan Sopir Truk yang Bikin Kecelakaan Beruntun di GT Halim: Saya Dikerjain, Tali Gas Dicopotin

Pengakuan Sopir Truk yang Bikin Kecelakaan Beruntun di GT Halim: Saya Dikerjain, Tali Gas Dicopotin

Megapolitan
Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Megapolitan
Pengendara Motor Dimintai Uang agar Bisa Lewat Trotoar, Heru Budi: Sudah Ditindak

Pengendara Motor Dimintai Uang agar Bisa Lewat Trotoar, Heru Budi: Sudah Ditindak

Megapolitan
Jadi Tersangka, Sopir Truk 'Biang Kerok' Tabrakan di GT Halim Utama: Saya Beli Semua Mobilnya

Jadi Tersangka, Sopir Truk "Biang Kerok" Tabrakan di GT Halim Utama: Saya Beli Semua Mobilnya

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Kamis 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Kamis 28 Maret 2024

Megapolitan
Pemkot Bogor Relokasi 9 Rumah Warga Terdampak Longsor di Sempur ke Rumah Kontrakan

Pemkot Bogor Relokasi 9 Rumah Warga Terdampak Longsor di Sempur ke Rumah Kontrakan

Megapolitan
Wali Kota Bogor Diisukan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Bima Arya: Itu Spekulasi

Wali Kota Bogor Diisukan Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Bima Arya: Itu Spekulasi

Megapolitan
Pelaku Pembacokan di Kampung Bahari Jalani Pemeriksaan dengan Tenang Usai Tewaskan Sepupu

Pelaku Pembacokan di Kampung Bahari Jalani Pemeriksaan dengan Tenang Usai Tewaskan Sepupu

Megapolitan
SPBU di Bekasi Tak Terlibat Kasus Bensin Dicampur Air, Polisi: Mereka Telah Ikuti Prosedur

SPBU di Bekasi Tak Terlibat Kasus Bensin Dicampur Air, Polisi: Mereka Telah Ikuti Prosedur

Megapolitan
Mayat Pria Ditemukan di Sungai Ciliwung, Tersangkut di Kolong Jembatan

Mayat Pria Ditemukan di Sungai Ciliwung, Tersangkut di Kolong Jembatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com