Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potongan Kaki di Perumahan Japos Dibawa ke RSUD Tangerang untuk Autopsi

Kompas.com - 19/03/2021, 14:50 WIB
Tria Sutrisna,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Potongan kaki yang ditemukan warga di perumahan Japos Graha Lestari, Tangerang Selatan dibawa Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang.

Kapolsek Pondok Aren Kompol Riza Sativa menjelaskan, petugas kepolisian sudah mendatangi lokasi penemuan dan memeriksa area sekitar.

Hasilnya, belum mendapati barang bukti tambahan, selain potongan kaki yang ditemukan warga terbungkus plastik.

"Kami sudah mengumpulkan barang bukti, cek TKP (tempat kejadian perkara). Saat ini, hanya kaki itu saja," ujar Riza saat dikonfirmasi, Jumat (19/3/2021).

Baca juga: Potongan Kaki dalam Plastik Ditemukan di Samping Masjid, Gegerkan Warga Japos

Saat ini, lanjut Riza, potongan kaki yang ditemukan warga terbungkus plastik itu sudah dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk keperluan untuk keperluan autopsi.

"Barang bukti dibawa rumah sakit forensik, RSUD Kabupaten Tangerang," kata Riza.

Bagian tubuh manusia itu pertama kali diketahui keberadaannya oleh Soni Azharudin, warga setempat bersama pengurus masjid pada Jumat pagi dalam kondisi terbungkus plastik.

"Jam 07.00 WIB tadi saya abis jogging, lagi duduk-duduk. Terus pengurus masjid lagi beres-beres masjid buat jumatan minta tolong. Ada plastik mencurgikan dari kemarin, minta tolong bantuin buka," ujar Soni saat diwawancarai, Jumat (19/3/2021).

Baca juga: Plastik Isi Potongan Kaki di Japos Sudah 3 Hari di Samping Masjid, Baru Dibuka Setelah Tercium Bau Busuk

Soni bersama pengurus masjid langsung mengecek plastik sampah berwarna hitam yang tergeletak di tembok samping masjid Jami An Ni'mah itu.

Saat dibuka, dia mendapati sebuah bungkusan berwarna kuning berbau menyengat yang direkatkan menggunakan selotip.

"Terus saya buka pakai kayu. Tapi susah karena dilakban rapi. Dia ada dua lapisan plastik," kata Soni.

"Pertama plastik hitam sampah. Yang kedua plastik kuning di lakban. Rapih kayak paket. Kan susah bukanya," sambungnya.

Roni pun membuka bungkusan kuning tersebut menggunakan pisau dan menemukan potongan kaki manusia dalam kondisi yang hampir membusuk.

"Kayak potongan kaki sapi, cuma kan belum kebuka semua. Pas dibuka semua baru ketahuan kaki manusia. Karena ada jari-jarinya," kata Soni.

Setelah itu, Soni langsung memberitahukan temuannya ke pengurus RT dan langsung menghubungi kepolisian.

Potongan kaki tersebut kini sudah dibawa aparat Polsek Pondok Aren untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Langsung lapor RT RW, langsung lapor polisi di sini. Ada yang tinggal disini polisi. Langsung ditangani," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com