Arist mengungkapkan, pihaknya terus mengimbau kepada para orangtua agar memberikan perhatian lebih kepada anak-anaknya agar mereka tidak terlibat dalam kasus prostitusi yang melibatkan anak di bawah umur.
"Kami membangun kesadaran orang tua juga. Agar mereka memberikan perhatian ekstra kepada anak," ujar dia.
"Jika anak belum pulang pukul 22.00 WIB, ya orangtua harus cari," imbuh dia.
Komnas PA, lanjut dia, juga konsisten menyatakan bahwa anak-anak yang dilibatkan oleh muncikari dan diberikan kesempatan oleh pemilik hotel sebagai seorang korban.
"Mereka adalah korban. Jadi harus dilindungi, bukan justru dipidana," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.