JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus tabrak lari yang dialami tiga orang yang merupakan anggota satu keluarga di Kelapa Gading, Jakarta Utara, akhirnya menemui titik terang. Polisi, yang menyelidiki kecelakaan yang terjadi di Jalan Cengkir Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (21/3/2021), itu telah identifikasi pengemudi mobil yang melakukan tabrak lari tersebut.
Pengemudi berinisial MRK (21) telah ditangkap. Dia mengemudikan mobil Mercy saat kejadian itu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, penyidik mengidentifikasi pengemudi mobil itu pada Selasa malam.
Baca juga: Polisi Tangkap Pengemudi Mobil yang Tabrak Lari 3 Pejalan Kaki di Kelapa Gading
"Selasa malam kemarin kami baru mengetahui ternyata inisial tersangka MRK, berusia 21 tahun," ujar Yusri, Rabu.
Yusri menegaskan, pengemudi yang berstatus mahasiswa itu telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
"Sudah kami tetapkan sebagai tersangka. Ini masih kami lakukan pemeriksaan termasuk motif-motif dan semuanya," kata Yusri.
Baca juga: Fakta Pelaku Tabrak Lari 3 Pejalan Kaki di Kelapa Gading, Hilang Fokus karena Betulkan Seat Belt
Hingga kini, Polisi masih memeriksa MRK untuk mengetahui penyebab kecelakaan.
Polisi sempat kesulitan mengidentifikasi pengemudi mobil setelah peristiwa tabrak lari itu terjadi. Yusri mengatakan, kesulitan dialami polisi karena beberapa saksi yang diperiksa tidak dapat melihat jelas jenis kendaraan yang digunakan MRK.
"Kenapa saya katakan sulit, karena saksi diperiksa di TKP (tempat kejadian perkara) belum bisa menggambarkan nomor polisi mobil, bahkan jenis kendaraan samar," kata Yusri.
Ditlantas Polda Metro Jaya kemudian membentuk tim gabungan bersama Polsek Kepala Gading untuk mengusut kasus kecelakaan itu.
Baca juga: Bocah Korban Tabrak Lari di Kelapa Gading Alami Pendarahan di Kepala
Polisi mulai memeriksa 10 rekaman kamera CCTV yang berada di sekitar lokasi kejadian hingga mengetahui jenis kendaraan.
"Yang menguntungkan karena saat terjadi benturan, ada barang bukti ditemukan di lokasi. Pertama tutup spion, kedua grill. Kenapa menguntungkan? Karena ini semuanya punya nomor seri di dalamnya," kata Yusri.
Polisi juga sempat memeriksa kamera tilang elektronik atau electronic traffic law enforcement (ETLE) yang berada tak jauh dari lokasi sekitar.
Saat itu pengemudi mobil Mercy yang menabrak keluarga itu mulai teridentifikasi.
"Teknis ketiga kami dengan menggunakan ETLE untuk bisa mengetahui siapa pengemudi yang mengemudikan kendaraan tersebut," katanya.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, hasil pemeriksaan sementara, MRK melarikan diri karena takut.
"Tersangka mengaku melarikan diri karna takut dan syok akibat laka (kecelakaan) tersebut," kata Sambodo.
Saat itu, MRK hendak ke rumah orangtuanya di Cakung, Jakarta Timur.
"Saat itu, pagi-pagi yang bersangkutan dari rumahnya mau ke rumah orangtuanya di Cakung. Barang bukti juga kita dapat di Cakung," katanya.
Polisi kini masih memeriksa MRK. Berdasarkan keterangan sementara, kecelakaan itu terjadi saat MRK sedang pasang seat belt.
"Pengakuannya yang bersangkutan sedang mengatur seat belt jadi tidak memperhatikan situasi jalan," kata Sambodo.
Polisi masih memverikasi keterangan MRK mengenai alasan kecelakaan itu. Penyidik juga masih menunggu hasil tes urine MRK.
"Ini masih kami dalami, tapi sementara (kecelakaan) karena kurang hati-hati. Kami nanti lihat hasil cek urinenya," ucap Sambodo.
Tiga orang anggota satu keluarga itu, yaitu EN (42), TS (41), dan JJ (9), ditabrak di dekat Kantor Kelurahan Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara. Saat kejadian, ketiganya sedang berjalan di sisi kiri jalan.
Korban EN mengalami luka lecet di bagian punggung, lengan kiri, lutut kiri, tangan kanan. Korban TS mengalami luka kecet di kepala dan siku kanan, sedangkan JJ mengalami luka serius di kepala.
Saat ini JJ masih dirawat karena mengalami pendarahan akibat luka yang dialami.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.