JAKARTA, KOMPAS.com - Hari ini, 29 Maret 2021, Indonesia memperingati Hari Filateli Nasional, harinya para kolektor prangko.
Di tengah generasi era gadget dan media sosial saat ini, hobi mengoleksi prangko perlahan terkikis.
Namun, sejumlah orang masih menjaga hobi mengoleksi prangko ini.
Tempat-tempat di mana prangko dirawat pun masih ada, salah satunya di Museum Prangko Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Baca juga: Prangko, Alat Bayar Pos yang Bermetamorfosis Jadi Benda Bernilai Investasi
Berbicara soal prangko di Indonesia, Museum Prangko TMII menjadi tempat yang spesial.
Di sana, prangko pertama di Indonesia masih tersimpan rapi, bergambar Raja Willem III dari Belanda dan berwarna merah jambu.
Selain itu, perjalanan prangko dari masa ke masa juga ditampilkan di dalam kaca yang ditata mengelilingi bangunan.
Mulai dari sejarah prangko dunia hingga masuk ke Indonesia, proses pembuatan prangko, prangko berdasarkan periode penerbitan (sebelum kemerdekaan dan masa perang kemerdekaan), prangko sesudah kemerdekaan, hingga prangko berdasarkan tema (kebudayaan, pariwisata, flora dan fauna, lingkungan hidup dan kemanusiaan, pramuka, serta olahraga) ada di sana.
"Di sini kami berfokus pada perjalanan prangko di Indonesia," kata Kepala Museum TMII Cadria Aditama ketika ditemui.
"Jadi dari prangko yang pertama kali di Indonesia sampai dengan masa penjajahan, terus lagi lanjut ke kemerdekaan, setelah itu reformasi, berkembang sampai sekarang prangko yang lebih variatif lagi," ujar Cadria.
Baca juga: Hobi Filateli: Menangguk Cuan Ratusan Juta Rupiah dari Prangko
Ketika dikunjungi Kompas.com pada Sabtu (27/3/2021) siang, Museum Prangko TMII tampak sepi.
Hanya ada dua petugas satpam yang berjaga di sana. Sementara ruangan utama, di mana prangko ditampilkan, kosong pengunjung.
"Kalau selama pandemi, jarang sekali ada pengunjung. Contohnya weekend, hari ini dari pagi sampai siang baru tujuh orang," kata Cadria.
Sebelum pandemi, ketika weekend, lanjut Cadria, jumlah pengunjung bisa sampai 50 orang per hari. Itu belum termasuk rombongan anak sekolah.
Museum Prangko TMII menyimpan lebih dari 30.000 prangko.