TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Kota Tangerang Selatan kembali menjadi wilayah zona oranye penyebaran Covid-19 di Provinsi Banten karena positivity rate meningkat sepekan terakhir.
Kepala Dinas Kesehatan Tangerang Selatan Allin Hendalin Mahdaniar mengatakan, positivity rate di wilayah Tangerang Selatan meningkat dibanding pekan sebelumnya, atau ketika berstatus zona kuning.
Kondisi tersebut berdampak pada naiknya status Tangerang Selatan menjadi zona oranye atau wilayah dengan tingkat penularan Covid-19 sedang.
Baca juga: 430 Pasien Covid-19 di Tangsel Masih Dirawat
"Kita masih ada kasus aktif. Kedua, positivity rate kita masih tinggi dibandingkan dengan kondisi minggu sebelumnya," kata Allin kepada wartawan, Senin (29/3/2021).
Kendati demikian, Allin tidak menjelaskan seberapa besar peningkatan dan angka positivity rate di wilayah Tangerang Selatan saat ini.
Dia hanya memastikan bahwa rata-rata angka temuan kasus positif corona dalam upaya tracing dan tracking saat ini lebih buruk dibanding beberapa waktu sebelumnya.
"Kalaupun minggu ini bagus, tetapi minggu lalu lebih bagus, jatuhnya jelek kan. Perbandingannya itu per minggu dengan minggu sebelumnya," kata Allin.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie mempertanyakan penetapan status zona oranye Covid-19 untuk wilayah Tangsel oleh Dinas Kesehatan Provinsi Banten.
Baca juga: Data Covid-19 antara Provinsi Banten dan Satgas Tangsel Diduga Tak Sinkron
Menurut dia, tren kasus Covid-19 di Tangerang Selatan beberapa waktu belakangan cenderung menurun setelah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berbasis mikro.
"Itu yang juga kami heran. Karena angka-angka yang ada, data faktual yang ada di kami turun semua," ujar Benyamin saat ditemui kawasan Kecamatan Setu, Jumat (26/3/2021).
Benyamin mencontohkan, tingkat keterisian tempat tidur isolasi maupun intensive care unit (ICU) untuk penanganan pasien Covid-19 menurun.
Kondisi tersebut sejalan dengan meningkatnya angka kesembuhan pasien Covid-19 di wilayah Tangerang Selatan menjadi 91 persen.
"Malah ketersediaan tempat tidur isolasi sudah 54 persen, tempat tidur ICU 70 persen. Angka kesembuhan naik 91 persen. Kematian turun. Angka-angka kita bagus kok," kata Benyamin.
Saat ini, Pemerintah Kota Tangerang Selatan tengah berkomunikasi dengan Pemerintah Provinsi Banten dan pemerintah pusat untuk mengetahui penyebab status zona oranye tersebut.
"Makanya itu lagi kami konsultasikan sih ke pemerintah provinsi dan juga pemerintah pusat," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.