Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekonstruksi di Kafe RM Cengkareng: Bripka Cornelius Pesan 2 Botol Miras, Cekcok, hingga Penembakan

Kompas.com - 29/03/2021, 16:09 WIB
Sonya Teresa Debora,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dirkrimum Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus penembakan yang dilakukan oknum polisi Bripka Cornelius di Kafe Raja Mura Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (29/3/2021).

Rekonstruksi digelar di tempat kejadian perkara (TKP) sekitar pukul 13.50 WIB.

Bripka Cornelius dihadirkan langsung di TKP pada hari ini.

Pantauan Kompas.com, sebanyak 51 adegan diperankan dalam rekonstruksi tersebut.

Adegan pertama hingga kesepuluh, diperankan proses sejak awal Cornelius tiba hingga masuk ke kafe dan meminum minuman beralkohol.

"Adegan satu, pada hari Kamis tanggal 25 Februari 2021 sekira pukul 02.00 WIB, tersangka Cornelius dan saksi Fegi sampai di Raja Mura Cafe, Jakarta Barat dengan menggunakan mobil milik tersangka Cornelius (Ertiga S 1444 HAN), dan memarkirkan kendaraan tersebut di pinggir jalan sebelah kiri dari depan Raja Mura Cafe," kata penyidik dalam rekonstruksi hari ini.

Baca juga: Sosok Feri Simanjuntak Korban Penembakan Bripka CS di Mata Temannya

Tersangka diketahui memesan dua botol minuman keras bermerk Black Label.

Hal tersebut diperankan pada adegan keenam dan kedelapan rekonstruksi.

"Adegan delapan, pada saat satu botol Black Label sudah hampir habis, tersangka Cornelius kembali memesan satu botol Black Label kepada saudari Intan," kata penyidik.

Kemudian, pada adegan kesebelas disebutkan bahwa kafe sudah hampir tutup menjelang pukul 04.00 WIB.

Maka, pegawai kafe menagih pembayaran minuman yang dipesan tersangka, sejumlah Rp 3.335.000.

Pada adegan 12 hingga 25, diperankan proses penagihan pembayaran minuman Cornelius.

Dari rekonstruksi, diketahui bahwa tersangka sempat terlibat cekcok dengan pegawai kafe saat penagihan.

"Adegan 21, korban Sinurat berdebat dengan tersangka Cornelius di sisi luar meja kasir," jelas penyidik.

Baca juga: Bripka CS Pelaku Penembakan di Kafe RM Cengkareng Ternyata Naik Pitam saat Ditagih Rp 3,3 Juta

Kemudian pada adegan ke-27, diperankan proses Cornelius mengeluarkan senjata apinya.

"Adegan 27, tersangka Cornelius mengeluarkan senjata api jenis revolver dari tas pinggangnya," kata penyidik.

Proses penembakkan kepada empat orang korban diperankan pada adegan ke-29 hingga ke-36.

Sementara dari adegan ke-37 hingga ke-51 diperankan adegan keluarnya Cornelius dari kafe dan dibawanya ia ke Mapolsek Kalideres untuk diproses lebih lanjut.

Bripka Cornelius melakukan penembakkan kepada empat orang di Kafe Raja Mura, Cengkareng, pada 25 Februari 2021.

Dalam penembakan itu tiga orang tewas di tempat dan satu orang lain terluka.

Tiga korban tewas, yakni seorang anggota TNI bernama Sinurat, dan dua pegawai kafe bernama Feri Saut Simanjuntkan dan Doran S. Manik.

Sementara satu orang korban luka-luka bernama Hutapea.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com