JAKARTA, KOMPAS.com - Kuasa hukum Rizieq Shihab, Alamsyah Hanafiah, telah memenuhi panggilan Polres Jakarta Timur soal mobilnya yang kedapatan membawa senjata tajam di sekitar Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur.
Kasatreskrim Polres Jakarta Timur Kompol Indra Tarigan mengatakan, Alamsyah memenuhi panggilan Polres Jakarta Timur pada Rabu (31/3/2021) kemarin. Alamsyah masih berstatus sebagai saksi.
"Kemarin sudah datang. Kami cecar 16 pertanyaan," kata Indra saat dikonfirmasi, Kamis (1/4/2021) petang.
Baca juga: Kamis, Polisi Periksa Alamsyah Hanafiah soal Temuan Senjata Tajam di Mobilnya
Dalam pemeriksaan, Alamsyah mengaku dua sajam yang ditemukan dalam mobilnya hanyalah souvenir.
"Dia mengakui itu souvenir dari rekannya. Menurut pengakuannya sudah di lama di mobil," ujar Indra.
"Kami akan memeriksa yang mengasih (souvenir), rencana minggu depan," lanjut Indra.
Adapun polisi menemukan senjata tajam di mobil Alamsyah ketika menghadiri sidang Rizieq di PN Jakarta Timur pada Jumat (26/3/2021) lalu.
Baca juga: Bawa Senjata Tajam, Sopir Pengacara Rizieq Shihab Diamankan Polisi
Polisi menemukan dua sajam berupa pedang panjang kurang lebih 40-50 cm dengan sarung pedang berwarna coklat serta gagang pedang berbentuk kepala naga dalam mobil Alamsyah.
Selain itu, polisi juga menemukan satu buah senjata tajam berupa badik dengan panjang kurang lebih 20 cm.
Mobil Alamsyah dengan nomor polisi B 2049 UBG terparkir dekat pintu PN Jakarta Timur.
Alamsyah mengatakan, senjata tajam itu digunakan untuk memotong buah mangga.
“Oh itu memang ada (senjata tajam) untuk memotong mangga, ada senjata tajam,” ujar Alamsyah saat ditemui di luar Gedung Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Cakung, Jakarta Timur, Jumat siang.
Ia juga mengatakan, senjata tajam di dalam mobilnya disiapkan untuk mengantisipasi kabel-kabel yang putus dan lainnya. Alamsyah tak menjelaskan kabel apa yang dimaksud.
“Kalau nggak salah (senjata sajamnya) seperti pisau,” ujar Alamsyah.
Alamsyah mengaku, senjata tajam ada di dalam mobilnya sejak dulu.
“Kan kemaren kabel, kabel sen itu dia nyala, supaya berhenti kita gunting dulu kabelnya,” tambah Alamsyah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.