Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penerapan Tes GeNose C19 di Bandara Soetta dan Halim Perdanakusuma

Kompas.com - 02/04/2021, 13:11 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penggunaan tes GeNose C19 sebagai alternatif skrining kesehatan bagi pengguna moda transportasi udara sudah diberlakukan pada Kamis (1/4/2021).

Ini berdasarkan pada Surat Edaran (SE) Ketua Satuan Penanganan Covid-19 Nomor 12 Tahun 2021. Meskipun demikian, belum semua bandara menerapkan tes yang mendeteksi embusan napas tersebut.

Soetta belum berlakukan tes GeNose

Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, belum memberlakukan tes GeNose 19 saat ini. Alat tersebut juga dipastikan belum akan digunakan saat periode libur Lebaran 2021 di bulan Mei nanti.

Hal tersebut dinyatakan oleh Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta, Agus Haryadi.

Baca juga: GeNose C19 Dipastikan Belum Berlaku di Bandara Soekarno-Hatta Saat Libur Lebaran

"Dipastikan belum bisa (menerapkan tes GeNose 19 libur Lebaran nanti)," kata Agus kepada awak media, Kamis.

 

Ia berujar, saat ini pihaknya masih menunggu evaluasi atas penggunaan GeNose C19 di bandara lain.

"Jadi, implementasi GeNose (di Bandara Soekarno-Hatta) terakhir, setelah mengetahui hasil evaluasi bandara lain seperti apa," papar Agus.

Tes GeNose sudah diterapkan di empat bandara di Indonesia per Kamis kemarin, yakni Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang; Bandara Husein Sastranegara, Bandung; Bandara Internasional Yogyakarta dan Bandara Internasional Juanda, Surabaya.

Setelah mengetahui hasil evalusia itu, lanjut Agus, baru pihaknya bisa menentukan apakah GeNose C19 akan digunakan di Bandara Soekarno-Hatta atau tidak.

Baca juga: Tes GeNose Mulai Diberlakukan di Terminal Tanjung Priok, Simak Tarif, Syarat, hingga Masa Berlakunya

"Karena kami tidak bisa coba sesuatu yang agak high risk, terutama bahas tentang kepadatan di sini, Bandara Soekarno-Hatta," ucap Agus.

"Kalau sudah yakinkan hasil bagus dan lancar, baru kami bisa implementasikan di sini," sambung dia.

Halim akan terapkan GeNose awal Mei 2021

Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, berencana menggunakan tes GeNose C19 sebagai syarat penerbangan pada awal Mei 2021.

"Untuk Bandara Halim direncanakan awal Mei baru dimulai tes GeNose," ujar Executive General Manager Bandara Halim Perdanakusuma, Nandang Sukarna, saat dikonfirmasi, Kamis (1/4/2021).

Baca juga: IDI Minta Penggunaan GeNose untuk Syarat Pelaku Perjalanan Dievaluasi

Sambil menunggu, Nandang mengatakan, pihak Bandara Halim juga akan meninjau pelaksanaan tes GeNose C19 di bandara lain.

"Semua bandara nanti ada tes GeNose. Secara bertahap kok itu. Alokasinya ada masing-masing," tutur Nandang.

(Penulis : Muhammad Naufal, Nirmala Maulana Achmad/ Editor : Sandro Gatra)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com