Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Tangsel Klaim 80 Persen Sekolah Penuhi Syarat untuk Gelar KBM Tatap Muka

Kompas.com - 06/04/2021, 10:58 WIB
Tria Sutrisna,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Sekolah di wilayah Tangerang Selatan belum sepenuhnya memenuhi syarat protokol kesehatan untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka pada Juli 2021.

Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany mengatakan, baru 80 persen sekolah yang memenuhi syarat dari sisi sarana dan prasarana untuk menggelar KBM tatap muka di Tangsel dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

"Sekolah menyiapkan sarana dan prasarana untuk menjalankan protokol kesehatan Covid-19. Saat ini sudah 80 persen sekolah negeri dan swasta telah siap," ujar Airin dalam keterangannya, Selasa (6/4/2021).

Baca juga: Belajar Tatap Muka di Jakarta: Hanya 2 Jam di Sekolah, Maksimal 16 Siswa

Sementara itu, 20 persen sekolah masih harus melengkapi kekurangan yang dibutuhkan untuk memastikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 bisa berjalan maksimal.

"Banyak sekolah negeri maupun swasta yang mereka sedang persiapan sarana dan prasarana dan yang lainnya," kata Airin.

Kini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bersama Dinas Kesehatan akan memverifikasi lebih lanjut 80 persen sekolah tersebut.

Hal itu dilakukan untuk memastikan bahwa sekolah tersebut telah siap menggelar KBM tatap muka dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang ketat.

"Selanjutnya akan diverifikasi oleh tim Dikbud dan tim Dinkes. Pelaksanaan tatap muka bertahap, hanya sekolah yang lolos verifikasi kesiapan," kata Airin.

Baca juga: KBM Tatap Muka di Tangsel Akan Digelar Bertahap Mulai SMA dan SMP

"Kemudian maksimal hanya 50 persen siswa yang hadir di sekolah. Siswa yang tatap muka harus ada izin dari orangtua," pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Tangerang Selatan Taryono menjelaskan, pihaknya sudah mendata ulang sekolah yang siap memulai KBM tatap muka di Tangsel pada Juli 2021.

Hasilnya, banyak sekolah yang belum memenuhi syarat dari segi fasilitas maupun teknis pelaksanaan KBM tatap muka dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat.

"Belum banyak yang kami lihat (siap). Makanya itu kami terus sosialisasi," kata Taryono kepada Kompas.com, Kamis (1/4/2021).

Baca juga: Ini yang Harus Diperhatikan Orangtua Menyambut Sekolah Tatap Muka di Jakarta

Namun, Taryono belum dapat menyebutkan berapa jumlah sekolah yang belum siap menggelar KBM tatap muka dengan protokol kesehatan.

Dia hanya memastikan, masih banyak kekurangan yang harus dilengkapi pihak sekolah setelah dilakukan pemeriksaan oleh Dinas Kesehatan Tangerang Selatan.

"Di daftar isian Dapodik (data pokok pendidikan) mereka mengatakan siap, tapi ketika kami cek, terutama dari Dinas Kesehatan bilang, belum siap," ungkap Taryono.

Taryono mengimbau agar pihak sekolah melengkapi kekurangan yang dibutuhkan sebelum menggelar KBM tatap muka dengan protokol kesehatan pada tahun ajaran 2021/2021.

"Masih banyak kekurangan yang perlu dilengkapi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Megapolitan
Maju di Pilwalkot Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Maju di Pilwalkot Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Megapolitan
Pendapatan Ojek Sampan Tak Cukupi Biaya Hidup, Bakar Terpaksa Berutang Untuk Makan

Pendapatan Ojek Sampan Tak Cukupi Biaya Hidup, Bakar Terpaksa Berutang Untuk Makan

Megapolitan
Pascalebaran, Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Tembus Rp 80.000 per Kilogram

Pascalebaran, Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Tembus Rp 80.000 per Kilogram

Megapolitan
Jadwal Pra PPDB SD dan SMP Kota Tangerang 2024 dan Cara Daftarnya

Jadwal Pra PPDB SD dan SMP Kota Tangerang 2024 dan Cara Daftarnya

Megapolitan
BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

Megapolitan
Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Megapolitan
Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu 'Video Call' Setiap Hari?

Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu "Video Call" Setiap Hari?

Megapolitan
Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Megapolitan
Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Megapolitan
Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Megapolitan
Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Megapolitan
Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Megapolitan
Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com