TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Tangerang Selatan belum menentukan waktu pelaksanaan simulasi kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di Tangsel.
Pemkot masih menunggu kesiapan sarana dan prasarana di seluruh sekolah.
Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany menjelaskan, saat ini pihaknya masih fokus mempercepat kesiapan sekolah dari sisi sarana dan prasarana.
Baca juga: Pemkot Tangsel Klaim 80 Persen Sekolah Penuhi Syarat untuk Gelar KBM Tatap Muka
Hal ini untuk memastikan bahwa seluruh sekolah siap menjalankan protokol kesehatan secara ketat ketika KBM tatap muka di Tangsel di mulai pada Juli mendatang.
"On progress, lagi di sarana dan prasarana. Nanti kalau udah siap semua, nanti bisa kami simulasikan," ujar Airin dalam keterangannya, Selasa (6/4/2021).
Menurut Airin, ada sejumlah sekolah yang masih harus melengkapi kebutuhan untuk menggelar KBM tatap muka dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Baca juga: KBM Tatap Muka di Tangsel Akan Digelar Bertahap Mulai SMA dan SMP
"Kami masih on progress ya, saya kemarin minta laporan, tanya ke Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan juga, ada beberapa sekolah yang tengah mempersiapkan," ungkap Airin.
Airin sebelumnya mengungkapkan, baru 80 persen sekolah yang memenuhi syarat dari sisi sarana dan prasarana untuk menggelar KBM tatap muka di Tangsel dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
"Sekolah menyiapkan sarana dan prasarana untuk menjalankan protokol kesehatan Covid-19. Saat ini sudah 80 persen sekolah negeri dan swasta telah siap," ungkapnya.
Baca juga: Belajar Tatap Muka di Jakarta: Hanya 2 Jam di Sekolah, Maksimal 16 Siswa
Sementara itu, 20 persen sekolah masih harus melengkapi kekurangan yang dibutuhkan untuk memastikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 bisa berjalan maksimal.
"Banyak sekolah negeri maupun swasta yang mereka sedang persiapan sarana dan prasarana dan yang lainnya," kata Airin.
Kini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bersama Dinas Kesehatan Tangerang Selatan akan memverifikasi lebih lanjut 80 persen sekolah tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.