Perbedaan penerapan SIKM tahun lalu dengan tahun ini ada pada proses dalam mendapatkan surat.
Jika tahun lalu SIKM bisa diperoleh secara online, tahun ini masyarakat yang bekerja di sektor nonformal bisa memperoleh SIKM di kantor kelurahan domisili atau tempat tinggal.
Baca juga: Mudik di Wilayah Jabodetabek Tak Perlu Gunakan SIKM
Menurut Syafrin, waktu penerbitan SIKM tergantung dari kelurahan domisili.
Di Jakarta, penerbitan SIKM disebut bisa dilakukan dalam waktu satu hari.
Masyarakat juga wajib melampirkan hasil tes swab PCR atau rapid test antigen saat memasuki wilayah penyekatan.
Layanan bus antarkota antarprovinsi (AKAP) selain perjalanan di dalam Jabodetabek ditiadakan.
Dengan itu, akses terminal-terminal bus di Jakarta juga ditutup hampir seluruhnya.
“Misalnya Jakarta ke Bogor itu tetap boleh, angkutan perkotaannya," kata Syafrin.
Syafrin sebelumnya mengatakan, seluruh terminal bus AKAP di Jakarta akan ditutup selama larangan mudik Lebaran, kecuali Terminal Pulo Gebang yang akan beroperasi untuk melayani perjalanan darurat.
Baca juga: Soal SIKM Jakarta, Kadishub: Yang Sudah Vaksin Tetap Dilarang Mudik
Tiga terminal lainnya, yakni Terminal Kalideres, Kampung Rambutan, dan Tanjung Priok tidak beroperasi.
"Pelayanan AKAP Terminal Pulo Gebang pun itu akan sangat selektif, apakah terkait dengan keperluan mendesak misalnya keluarga kedukaan, ada yang sakit dan sebagainya, tentu ini akan sangat selektif," kata Syafrin, Rabu lalu.
Meski berbeda kota dan provinsi, wilayah-wilayah di dalam kawasan Jabodetabek dianggap sebagai kesatuan wilayah/wilayah aglomerasi.
Oleh karenanya, pergerakan keluar-masuk Jakarta, selama di dalam Jabodetabek, tidak memerlukan SIKM.
"Untuk Jabodetabek tentu tidak perlu SIKM karena Jabodetabek itu menjadi satu kesatuan wilayah," tutur Syafrin.
Baca juga: Begini Cara Dapat SIKM Selama Masa Larangan Mudik 2021
Ia memberi contoh, warga Bekasi yang ingin beraktivitas di Jakarta akan diperbolehkan masuk.