Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sambut Ramadhan, Masjid Istiqlal Dibuka untuk Shalat Tarawih Pertama

Kompas.com - 12/04/2021, 17:43 WIB
Sabrina Asril

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Masji Istiqlal akhirnya kembali dibuka pada pelaksanaan ibadah shalat tarawih berjamaah yang kemungkinan akan digelar Senin (12/4/2021) malam ini. Sambil menunggu sidang isbat soal 1 Ramadhan, sejumlah persiapan pun dilakukan.

Wakil Ketua Peribadatan Masjid Istiqlal, Abu Huraira, mengatakan imam salat tarawih hari pertama di Masjid Istiqlal yakni Ustaz Anshoruddin.

Dia mengimbau para jemaah agar membawa sajadah masing-masing saat melaksanakan salat tarawih.

Baca juga: Panduan Ibadah Ramadhan 2021 di Masjid dengan Protokol Kesehatan

"Kami imbau masyarakat yang ingin tarawih di sini (Masjid Istiqlal) membawa sajadahnya masing-masing," kata Abu saat dihubungi Senin.

Dia mengatakan, hal ini guna menerapkan protokol kesehatan perihal Covid-19.

"Pastikan juga sajada yang dibawa itu bersih dan telah dicuci," ucap Abu.

"Kami tidak memasang alas atau karpet karena mematuhi protokol kesehatan," lanjut dia.

Selain tak menyediakan alas, protokol kesehatan juga diterapkan dengan membatasi jumlah maksimal jemaah sampai 2.000 orang sampai memberi jarak antar orang dalam satu saf.

Buka puasa dan sahur bersama juga tidak diselenggarakan di Masjid Istiqlal dikarenakan pandemi Covid-19. 

Baca juga: Ini Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa, dan Waktu Shalat Ramadhan 2021 di DKI Jakarta

Kapasitas 2.000 orang dan sebar 145 CCTV

Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar menyatakan kapasitas salat tarawih nantinya maksimal 2.000 orang.

Sebelum melaksanakannya, pihak Masjid Istiqlal juga telah menyimulasi tiga kali.

"Kami sudah melakukan simulasi tiga kali. Salat jumat juga, kami ada 145 CCTV untuk memantau," kata Nasaruddin, di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat pada Jumat (9/4/2021).

Baca juga: Anies Perpanjang Jam Operasional, Restoran Boleh Buka hingga Pukul 22.30 WIB Selama Ramadhan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com