Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Ibu Tinggalkan Bayi Dua Bulan di Warung Karawaci, Selipkan Pesan "Tolong Titip Anak Saya"

Kompas.com - 19/04/2021, 18:55 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Bayi perempuan berusia sekitar dua bulan ditinggalkan oleh ibunya di salah satu warung di Jalan Pabuaran Tumpeng, Karawaci, Kota Tangerang, Minggu (19/4/2021).

Kapolsek Karawaci Kompol Bagin Efrata mengeklaim, perempuan yang meninggalkan bayi perempuan itu belum juga menampakkan dirinya hingga hari ini, Senin (20/4/2021).

Menurut dia, tindakan perempuan tersebut bukan termasuk penelantaran anak.

Pasalnya, lanjut Bagin, terdapat selembar kertas yang diduga ditulis oleh ibu dari bayi perempuan itu yang bertuliskan, 'tolong titip anak saya', di dalam selimut bayi tersebut.

Baca juga: Bayi Laki-Laki Terbungkus Kain Ditemukan di Pinggir Jalan Ciputat Timur

"Istilahnya kalau ditelantarkan, anak itu ditaruh di lantai atau rumah kosong," ungkap Bagin melalui sambungan telepon, Senin.

"Tapi anak ini kan dititipkan ke seseorang, ada juga tulisan (di selembar kertas) 'tolong titip anak saya'," sambungnya.

Bagin mengungkapkan kronologi kejadian tersebut. Mulanya, ada seorang perempuan tak dikenal yang mengunjungi sebuah warung di Jalan Pabuaran Tumpeng, Minggu sekitar pukul 15.00 WIB.

Perempuan itu lantas mengatakan ke pemilik warung bahwa dia hendak ke apotek untuk membeli obat.

Kemudian, dia menitipkan anak itu ke pemilik warung.

Baca juga: Sandi Pembongkar Dugaan Korupsi Damkar Depok Mengaku Diberi SP, Wali Kota Idris: Lapor ke Saya!

"Tapi setelah sekian jam, ibu itu tidak kembali-kembali juga," kata Bagin.

Karena perempuan tersebut tak kunjung kembali, pemilik warung langsung melaporkan peristiwa itu ke aparat kepolisian.

Bagin berujar, pihaknya telah melakukan penyisiran di sekitar lokasi warung tersebut.

Saat ini, pihaknya juga masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mencari ibu dari bayi perempuan itu.

"Tim Reskrim masih mencoba mencari rekaman CCTV, agar dapat menemukan identitas atau ciri-ciri perempuannya," papar Bagin.

Saat ini, lanjut Bagin, bayi berusia dua bulan itu sudah dititipkan di Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang agar mendapatkan perawatan lebih lanjut.

"Kami sudah hubungi Dinsos, sudah kami titipkan ke Dinsos juga," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Megapolitan
Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com