Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Masjid Raya KH Hasyim Ashari yang Bernuansa Betawi

Kompas.com - 20/04/2021, 10:06 WIB
Sonya Teresa Debora,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

Setelah menyusuri beberapa pilar, pengunjung akan menemukan sebuah ruang serba guna yang terletak di tengah lantai pertama.

“Ruang serba guna ini juga bisa digunakan masyarakat luas,” kata Suprapto, kepala Sekretariat masjid, hari Minggu lalu.

Warga hanya perlu melampirkan surat kegiatan kepada pengurus masjid.

“Kalau kegiatannya positif, pasti diperbolehkan untuk menggunakan ruangan di masjid. Dari dulu bamyak yang pakai, organisasi bisa, kampus juga pernah ,” imbuh Suprapto.

Di lantai pertama masjid, terdapat sejumlah ruangan yang digunakan untuk kantor DKM maupun unit pengelola. Selain jadi kantor, sejumlah ruangan di lantai pertama digunakan untuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

"Ini sudah berfungsi sejak lama juga, dikelola oleh Dinas Pendidikan DKI. Muridnya ada 80," kata Suprapto.

Sejumlah ruangan lainnya belum terisi.

"Ini nanti rencananya bisa digunakan masyarakat untuk kegiatan ekonomi," kata Humaidi.

Ruangan shalat utama terletak tepat di tengah-tengah lantai dua masjid. Ada juga satu lantai mezzanine.

"Nah, itu bisa digunakan kalau misalnya jemaah banyak, tidak cukup, bisa di lantai atas (mezzanine)," kata Humaidi.

Rangka atap yang menyerupai pelana dan limasan khas rumah Betawi Bapang terlihat dari dalam ruang shalat utama.

Sama seperti di lantai pertama, terdapat sejumlah ruangan kantor bagi DKM masjid maupun pengurus unit pengelola. Sejumlah ruangan yang nantinya difungsikan sebagai pusat kegiatan ekonomi dan sosial warga masih belum terisi.

Digagas Jokowi

Humaidi mengungkapkan gagasan dibangunnya masjid datang dari Joko Widodo, yang ketika itu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

“Melihat di Jakarta tidak memiliki masjid raya, yang ada hanya Masjid Istiqlal, dan itu bukan punya Jakarta tapi punya negara. Maka dibangunlah masjid ini,” kata Humaidi.

Selama menjadi gubernur, Jokowi berulangkali mengecek lokasi pembangunan masjid itu. Awalnya, pembangunan ditargetkan dimulai tahun 2013. Realisasinya, masjid baru mulai dibangun tahun 2014.

Baca juga: Masjid Raya KH Hasyim Asyari, Masjid Bernuansa Betawi yang Tak Sekadar Rumah Ibadah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com