Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi Porsche Masuk Jalur Transjakarta di Kebayoran Lama, Polisi Cek Kamera ETLE

Kompas.com - 23/04/2021, 18:59 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Sri Widodo mengatakan, pihaknya akan mengecek keberadaan kamera ETLE di sekitar Jalan Sultan Iskandar Muda, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Pengecekan tersebut untuk menyelidiki pengemudi mobil sport Porsche Boxter 718 yang masuk ke jalur transjakarta di Jalan Sultan Iskandar Muda.

"Masalah pengecekan nanti kami tanya ke bagian ETLE, apa ter-capture atau enggak pelatnya," ujar Sri Widodo saat ditemui di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (23/4/2021).

Baca juga: Viral, Video Pengemudi Porsche Minta Bus Transjakarta Mundur di Jalur Busway Kebayoran Lama

Ia belum mengetahui detail kronologi masuknya mobil Porsche ke jalur transjakarta di Jalan Sultan Iskandar Muda.

Sri Widodo mengatakan, peristiwa itu merupakan pelanggaran lalu lintas.

"Harusnya memang ditindak. Nanti kan kalau ada petugas di situ. Mudah-mudahan di sana sudah ada kamera ETLE-nya, supaya tertangkap kamera ETLE," kata Sri Widodo.

Sebelumnya, rekaman video mobil sport Porsche Boxter 718 masuk ke jalur transjakarta viral di media sosial.

Peristiwa tersebut diabadikan warga dengan menggunakan ponsel. Dalam video rekaman tersebut terlihat bahwa pengemudi mobil sempat ingin mundur.

Baca juga: Polisi Tindak Konvoi Rombongan Porsche Ugal-ugalan, Pengendara Mengaku Melaju Tak Kencang

Pengendara mobil mengeluarkan tangan dan melambai ke arah sopir bus transjakarta untuk meminta diberi ruang agar bisa mundur.

Namun, lambaian tangan pengendara Porsche putih itu tampak tak dihiraukan sopir bus transjakarta. Sopir transjakarta sempat melihat ke arah belakang dari jendela bus.

“Jangan mau... jangan mau, Pak,” ujar perekam video.

Suasana lalu lintas tampak ramai. Suara klakson dari pengendara lain terdengar. Akhirnya, pengemudi Porsche tancap gas di jalur transjakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Megapolitan
Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com