Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ancol Bisa Layani Pembelian Tiket di Lokasi, Ini Syaratnya

Kompas.com - 26/04/2021, 10:50 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Corporate Communication Taman Impian Jaya Ancol, Rika Lestari, mengimbau wisatawan yang ingin ke Ancol untuk melakukan pemesanan tiket secara online.

"Kami sangat menyarankan pengunjung melakukan pembelian tiket secara online melalui ancol.com," kata Rika saat dihububgi Kompas.com, Senin (26/4/2021).

Meski demikian, Rika menyebutkan, pemesanan tiket di lokasi masih bisa dilakukan melalui pembayaran tanpa uang tunai. 

Baca juga: Jumlah Wisatawan Dibatasi 50 Persen, Pengunjung Ancol Diminta Pesan Tiket Online


"Meskipun terpaksa on the spot dilakukan secara cashless melalui debit kartu," ucap Rika.

"Jadi kenapa disarankan online, agar pengunjung juga mengetahui bahwa di tanggal saat kunjungan kuota masih tersedia atau tidak," lanjutnya

Ancol hingga saat ini masih melakukan pembatasan kapasitas pengunjungnya menjadi 50 persen.

Pembatasan dilakukan demi mencegah penularan Covid-19 sekaligus antisipasi pengunjung yang membeludak saat liburan.

Oleh sebab itu, Rika mengimbau kepada masyarakat yang hendak berlibur ke Ancol untuk melakukan pemesanan tiket secara online.

"Kebetulan kami masih ada pembatasan kuota 50 persen dari kapasitas jadi itulah yang kami kendalikan, makanya kami sangat mendorong pengunjung melakukan reservasi online," ujar Rika, Jumat lalu.

"Di situ kita bisa lihat berapa pengunjung yang sudah beli tiket. Dan kalau hari itu sudah penuh, pengunjung bisa membeli tiket di hari lain. Makanya kami terus dorong untuk beli tiket online supaya kita bisa memantau kuotanya," tambahnya.

Rika menyebutkan, jumlah pengunjung hingga saat ini belum pernah menyentuh angka 50 persen baik sebelum maupun selama Ramadhan.

Baca juga: Sambut Libur Lebaran, Ancol Siap Buka Wahana Atlantis

Pembatasan kapasitas pengunjung  juga berlaku di setiap wahana rekreasi yang ada di Ancol seperti Dufan, SeaWorld, kawasan pantai dan lainnya.

Selain pembatasan kapasitas pengunjung, pihak Ancol juga menerapkan protokol kesehatan yakni dengan pengunjung wajib menggunakan masker dan berjaga jarak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com