JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 1.579 pasien Covid-19 menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Jumat (30/4/2021). Jumlah itu berdasarkan data yang dihimpun sampai pukul 08.00 WIB.
Humas RS Wisma Atlet Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan, ada penambahan pasien dibandingkan data sehari sebelumnya.
"Jumlahnya bertambah 65 orang dari hari kemarin. Semula 1.514 menjadi 1.579 orang," kata Aris dalam keterangan tertulis, Jumat.
Aris merinci, pasien yang tengah dirawat itu terdiri dari 776 laki-laki dan 803 perempuan. Mereka mengalami gejala ringan hingga sedang dan dirawat di empat tower, yakni tower 4, 5, 6 dan 7.
Baca juga: Klaster Perkantoran Meningkat, Kasus Terbanyak Ada di Jakarta Selatan
Keempat tower itu memiliki kapasitas 5.994 tempat tidur. Sehingga saat ini keterisian tempat tidur di RS Wisma Atlet adalah 26,3 persen. Ada 4.4415 tempat tidur yang masih tersisa atau 73,7 persen.
Sementara itu, sejak beroperasi 23 Maret 2020 hingga hari ini, akumulasi pasien yang dirawat di RS Wisma Atlet mencapai 81.600 orang. Pasien yang sudah keluar sebanyak 80.021 orang, dengan rincian pasien rujuk ke RS lain 815 orang, pasien sembuh 79.119 orang, dan meninggal 87 orang.
Catatan kompas.com, jumlah pasien di RS Wisma Atlet sempat mencapai puncaknya pada 18 Januari 2020. Saat itu, pasien Covid-19 yang dirawat di RS Wisma Atlet mencapai 4.959 orang.
Namun sejak Maret, jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di RS Wisma Atlet mulai menurun di bawah 2.000 orang, seiring dengan berkurangnya kasus positif Covid-19 di wilayah ibu kota.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.