Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjerat Kasus Narkoba, Seorang Tahanan Menikah di Mapolres Bandara Soekarno Hatta

Kompas.com - 30/04/2021, 19:42 WIB
Muhammad Naufal,
Jessi Carina

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - NR, seorang tahanan kasus narkoba, melangsungkan pernikahannya di Mapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Jumat (30/4/2021) sore.

Mempelai prianya ditangkap kepolisian di Kota Bekasi pada Senin (15/3/2021). Dia ditangkap lantaran membawa narkoba jenis sabu seberat 152,55 gram.

Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta Kombes Pol Adi Ferdian turut menyaksikan proses pernikahan yang berlangsung di mushala Mapolresta Bandara Soekarno-Hatta.

"Baru saja kita menyaksikan pernikahan di mushala Polresta Bandara Soekarno-Hatta," ungkap Adi ketika ditemui di kantornya, Jumat.

Baca juga: Selipkan Sabu 500 Gram di Sandal, Kurir Narkoba Ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta

"Salah satu mempelai prianya sedang tersandung masalah kasus pidana yang sedang ditangani pihak kami," sambung dia.

Dia menyebut, pernikahan itu dilangsungkan karena permintaan dari NR.

Pihaknya lantas menyetujui permintaan itu, meski ada sejumlah syarat.

Salah satu syaratnya, kata Adi, NR dan mempelai perempuannya wajib menjalankan prosesi pernikahan di Mapolresta Bandara Soekarno-Hatta.

"Karena mempelai pria harus menyelesaikan permasalahan dihadapinya, kami menggelarnya di mushala Polresta Bandara Soekarno-Hatta," tutur dia.

Ditemui usai menikah, NR mengaku sangat bahagia dapat menikah. Dia turut berujar, pihaknya telah merencanakan pernikahan itu sejak lama.

Baca juga: Polisi Tangkap Kurir 500 Gram Sabu di Bandara Soekarno-Hatta

Pantauan Kompas.com, pernikahan itu berlangsung sekitar pukul 16.00 WIB.

Keluarga mempelai perempuan turut mendampingi prosesi akad nikah.

Mempelai perempuan dan laki-laki kompak mengenakan pakaian berwarna putih.

NR nampak memberikan mahar berupa cincin emas 3 gram ke mempelai perempuannya

Kanit II Satreskrim Polresta Bandara Soekarno-Hatta Iptu Joko Edi menjadi saksi dalam pernikahan sore itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Megapolitan
Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Megapolitan
Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com