DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok mencatat 162 kasus baru Covid-19 pada Kamis (6/5/2021).
Selain itu, ada 224 pasien diklaim pulih dan tiga pasien meninggal dunia akibat Covid-19.
Kasus aktif Covid-19 di Depok kini berjumlah 1.466 pasien yang masih harus menjalani isolasi dan perawatan, berkurang 65 orang dibandingkan sebelumnya.
Baca juga: Menyambangi Markas Kekaisaran Sunda Nusantara di Depok
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, menyatakan bahwa rasio temuan kasus positif Covid-19 (positivity rate) di Depok masih 30-31 persen dari total tes PCR yang dilakukan.
Pemkot Depok tak pernah mengumumkan realisasi jumlah tes PCR harian yang telah dilakukan.
Akibatnya, tak diketahui secara jelas jumlah temuan kasus positif Covid-19 disebabkan oleh faktor penularan atau jumlah pemeriksaan.
Baca juga: Warga Depok Harus Lampirkan Bukti Otentik Sebelum Buat SIKM di Kelurahan, Ini Syaratnya
Pemkot Depok juga tidak mengumumkan jumlah kematian kasus suspek sejak 19 Juli 2020.
Keterbukaan data kematian suspek termasuk dalam anjuran WHO dalam menghitung kematian berkaitan dengan Covid-19.
Pasalnya, suspek yang wafat kemungkinan terjangkit Covid-19, namun belum sempat dites di laboratorium hingga saat meninggal dunia.
Berikut rincian perkembangan terkini kasus Covid-19 di Depok per Kamis, berdasarkan situs resmi ccc-19.depok.go.id:
Kasus kumulatif (keseluruhan)
1. Pasien positif: 47.474 (bertambah 162)
2. Pulih: 45.093 (bertambah 224)
3. Wafat: 915 (bertambah 3)
4. PDP wafat: 122 (data terakhir per 19 Juli 2020)
Kasus aktif (sedang dirawat/ditangani, dipantau, dan diawasi)
1. Pasien positif sedang diisolasi dan dirawat: 1.466 (berkurang 65)
2. Probabel: 14 (orang tanpa gejala, kontak erat dengan pasien Covid-19)
3. Kontak erat: 681 (demam atau ISPA, tanpa pneumonia)
4. Suspek: 96 (demam, ISPA, dan pneumonia)
Terkait kasus Covid-19, warga Depok dapat menghubungi call center nomor darurat di nomor 112 dan 119. Untuk pertanyaan umum, warga Depok bisa menelepon nomor 08111232222.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.