JAKARTA, KOMPAS.com - Protokol kesehatan (prokes) tampak masih diabadikan di Pasar Tamah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (7/5/2021).
Petugas juga tak mengingatkan pengunjung untuk menerapkan protokol kesehatan seperti mencuci tangan dan memakai masker.
Di Blok A Pasar Tanah Abang, sejumlah pedagang terlihat tak menggunakan masker. Pedagang yang berada di kios tak mengenakan masker dengan benar. Pengunjung terlihat bebas berlalu lalang tanpa menggunakan masker.
Para pengunjung juga tidak menjaga jarak di Blok B Pasar Tanah Abang. Mereka berkerumun di beberapa kios.
Baca juga: Pengunjung Dibatasi, Pedagang Pasar Tanah Abang Mengaku Alami Penurunan Omzet
“Ayo Rp 25.000, Rp 25.000. Dipilih-dipilih,” ujar pedagang kerudung.
Calon pembeli kemudian berkerumun di kios tersebut. Sebagian dari mereka tak menggunakan masker.
Seorang petugas keamanan di dekat lokasi itu membiarkan kerumunan tersebut. Petugas keamanan itu juga tak menegur pedagang yang tak bermasker di sebelahnya.
Tak ada juga petugas yang mengingatkan pentingnya protokol kesehatan melalui pelantang.
Sebelumnya, upaya pengawasan protokol kesehatan di Pasar Tanah Abang digencarkan setelah kerumunan pedagang yang terjadi akhir pekan lalu viral di media sosial. Perumda Pasar Jaya mengeklaim telah menyiapkan posko di sejumlah titik di kawasan pasar tekstil terbesar di Asia Tenggara itu sejak Senin lalu.
Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Arief Nasrudin, mengatakan bahwa petugas mengatur pembatasan pengunjung hingga maksimal 50 persen dari kapasitas pasar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.