BEKASI, KOMPAS.com - Para pemotor nekat melawan arah di Jalan Raya Pantura, Kedungwaringin, Bekasi, jelang pos penyekatan di perbatasan Karawang, Jawa Barat, pada Selasa (11/5/2021) dini hari.
Pantauan Kompas.com, mereka melaju melawan arah sekitar 500 meter dari posko penyekatan.
Suara knalpot dan klakson motor terdengar bising. Sejumlah pengendara motor meminta saling menggeber suara knalpot.
“Blayer.. blayer terus,” ujar salah satu pemotor.
Perlahan demi perlahan para pemotor merangsek maju.
Baca juga: Selasa Dini Hari, Kemacetan Parah Kembali Terjadi di Pos Penyekatan Kedungwaringin
Arus lalu lintas di Jalan Raya Pantura mengarah ke Posko Penyekatan perbatasan Kedungwaringin Bekasi-Karawang kembali macet parah pada Selasa dini hari.
Pantauan Kompas.com, dua lajur di Jalan Raya Pantura dipadati oleh kendaraan.
Kemacetan terjadi lebih satu kilometer jelang Pos Penyekatan Kedungwaringi-Karawang.
Mayoritas kendaraan yang memadati lajur Jalan Raya Pantura, yakni pemotor.
Kendaraan hanya bisa berjalan pelan. Tak jarang pemotor harus mematikan mesin motor di tengah kemacetan.
Para pemotor terlihat dari berbagai daerah di luar Jakarta. Adapun pelat motor yang terpantau, yaitu B, F, G, D, E, dan T.
Mayoritas pemotor juga terlihat membawa barang-barang berupa kardus, tas, dan lainnya.
Baca juga: Macet sampai 5 Km, Pos Penyekatan Pemudik di Kedungwaringin Terpaksa Dibuka Sementara
Sebelumnya, ribuan pemudik yang mengendarai sepeda motor menjebol barikade penyekatan di Jalur Pantura Kedungwaringin pada Minggu (9/5/2021) pukul 22.40 WIB.
Laporan Warta Kota, jumlah sepeda motor yang membeludak membuat kemacetan parah.
Bahkan, sejumlah pengendara sepeda motor nekat melawan arus untuk melewati pos penyekatan yang dijaga petugas gabungan dari unsur kepolisian, TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan.