Masyarakat dari berbagai agama bahu-membahu membiayai pembangunan masjid tersebut.
“Pembangunan ini bukan dibangun hanya oleh pemerintah, tapi juga oleh masyarakat. Mulai kristen hingga tionghoa membangun masjid,” papar dia.
“Kami sendiri tahulah ekonomi kurang begitu bagus, hingga jadilah Masjid Al-Ittihad,” sambung Ghozali.
Ia menambahkan, aktivitas keagaman di sekitar Masjid Al-Ittihad sangat kondusif. Masjid itu berada di dekat dengan beberapa tempat ibadah umat lainnnya, seperti Klenteng Boen Tek Bio, Gereja Hati Santa Perawan Maria Tak Bernoda, dan Masjid Kalipasir.
“Sepanjang sejarah, kita dulu agama-agama di sini kondusif... Ada toleransi untuk umat beragama di Kota Tangerang. Dari dulu menghormati keagamaan masing-masing,” ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.