Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebaran di Rutan Mabes Polri, Rizieq Shihab Minta Didoakan

Kompas.com - 15/05/2021, 10:04 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdakwa kasus pelanggaran kekarantinaan, Rizieq Shihab, merayakan Idulfitri 1442 Hijriah di rumah tahanan (rutan) Mabes Polri.

Anggota tim kuasa hukum Rizieq, Aziz Yanuar, mengatakan, kliennya dalam kondisi baik meski merayakan Lebaran di rutan.

Baca juga: Ketika Warga Jakarta Ngotot Berziarah Saat Anies Berlakukan Larangan Ziarah Kubur di Libur Lebaran...

"Alhamdulillah, kondisi IB HRS baik," ucap Aziz, Rabu (12/5/2021), dilansir dari Tribun Jakarta.

Kondisi baik juga dirasakan oleh terdakwa lain di kasus kerumunan Petamburan, Jakart Pusat, yakni Haris Ubaidillah, Ahmad Sabri Lubis, Ali Alwi Alatas, Idrus Al Habsyi, dan Maman Suryadi.

"Kondisi beliau (Rizieq) baik dan sehat walafiat. Begitu juga dengan tahanan lain termasuk terdakwa kasus kerumunan Petamburan lain, alhamdulillah sehat semua," imbuhnya, dilansir dari Kompas TV.

Karena tak bisa keluar rutan, Rizieq dikunjungi keluarga besarnya untuk merayakan Idulfitri, Kamis (13/5/2021).

Aziz menerangkan, pihak keluarga datang membawa makanan yang disukai Rizieq.

"Inisiatif dari keluarga biasanya nanti bawa sayur asem dan tempe goreng kesukaan beliau," jelasnya.

Baca juga: Pemudik Kembali ke Jakarta Wajib Bawa Surat Bebas Covid-19

Pesan untuk simpatisan

Aziz menyampaikan pesan Rizieq untuk para pendukungnya.

"Pesan IB HRS, tetap sabar dan kuat ini perjuangan," kata Aziz, Jumat (14/5/2021).

Dijelaskan Aziz, Rizieq juga menyampaikan harapannya agar dapat memenangkan kasus yang menjeratnya saat ini.

"Mohon doa supaya beliau-beliau bersama para tim penasihat hukum diberi kemenangan," kata Aziz.

"Semoga Allah menangkan," sambungnya.

Rizieq sendiri sempat menyampaikan ucapan selamat Idulfitri lewat video singkat, Rabu.

Dia juga mewakilkan para terdakwa lain di kasus pelanggaran kekarantinaan tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com