JAKARTA, KOMPAS.com - Isak tangis keluarga dan kerabat mengiringi proses pemakaman Wimar Witoelar di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Rabu (19/5/2021) sore.
Mantan Juru Bicara Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid (Gus Dur) itu tutup usia sekitar pukul 09.00 WIB, setelah sebelumnya dirawat di RS Pondok Indah dan dinyatakan kritis sejak 13 Mei 2021.
Jenazah Wimar tiba di blok 468 TPU Tanah Kusir sekitar pukul 16.15 WIB. Keluarga dan para pelayat yang datang tampak tak kuasa menahan tangis.
Baca juga: Wimar Witoelar Didiagnosis Sepsis Sebelum Meninggal, Apa Itu?
Kumandang azan dan suara isak tangis pun terdengar bersahutan kala jenazah Wimar dimasukkan ke liang lahat. Para pelayan lalu membaca doa bersama-sama sampai akhirnya jenazah Wimar selesai dikebumikan.
Proses pemakaman pun dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan keluarga dan kerabat Wimar. Mereka menyampaikan rasa terima kasih kepada para pelayat yang telah datang mengiringi prosesi pemakaman.
Tampak Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara daan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo, Mantan Kedua DPR RI Akbar Tanjung, dan anak ketiga dari Presiden Gus Dur, Yenny Wahid.
Baca juga: Perjalanan Hidup Wimar Witoelar, dari Aktivis hingga Jubir Presiden
Dalam kesempatan tersebut, Yenny sebagai perwakilan kerabat Wimar menyampaikan rasa duka atas meninggal wimar.
Menurut dia, rasa duka itu tidak hanya dirasakan oleh keluarga, tetapi juga seluruh kerabat dan masyarakat yang mengenal sosok Wimar semasa hidupnya.
"Kita di sini tidak datang untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Wimar. Kita datang ke sini untuk mengantarkannya beristrirahat di tempat yang lebih baik," kata Yenny.
"Kedukaan ini bukan hanya dirasakan keluarga besar Wimar, tapi dirasakan oleh banyak sekali kawan-kawannya dan masyarakat yang sudah tersentuh oleh sosok Wimar Witoelar," pungkasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.