Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPTJ: 1.707 Penumpang Dites GeNose Sepekan Terakhir, 22 Terindikasi Positif Covid-19

Kompas.com - 23/05/2021, 20:10 WIB
Muhammad Naufal,
Krisiandi

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) menggelar tes acak GeNose C19 terhadap 1.707 penumpang bus di berbagai terminal mulai tanggal 18-21 Mei 2021.

Kepala BPTJ Polana B Pramesti menyebut, tes acak tersebut dilaksanakan di sejumlah terminal yang berada di bawah naungan BPTJ.

Dari tes tersebut, lanjut dia, setidaknya ada 22 orang yang terindikasi gejala positif.

"Untuk penumpang yang terindikasi gejala positif, kami minta untuk menunda perjalanan dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar dia melalui rilis resmi yang diterima Kompas.com, Minggu (23/5/2021).

Baca juga: BPTJ: Penumpang Bus AKAP dari Jabodetabek Melonjak Selama April

Polana menuturkan, pihaknya terus berkomunikasi dengan seluruh operator bus terkait pelaksanaan tes GeNose C19 tersebut.

Utamanya, sebut dia, perihal pengembalian tiket kepada calon penumpang yang terindikasi gejala positif.

"Data penumpang yang terindikasi gejala positif juga disampaikan kepada pihak-pihak yang terkait dengan Satgas Penanganan Covid-19 di daerah sebagai acuan dalam melakukan tindakan lanjutan yang dibutuhkan dalam mencegah penyebaran Covid-19," papar Polana.

Polana meminta pada masyarakat yang hendak menggunakan layanan bus untuk tetap mematuhi protokol kesehatan sebagai upaya menekan penyebaran virus Corona.

"Implementasi protokol kesehatan harus terus terimplementasi dan senantiasa terjaga dengan baik," imbau dia.

Diberitakan sebelumnya, jumlah penumpang bus di tiga Terminal Tipe A di bawah naungan BPTJ mengalami peningkatan, usai larangan mudik Lebaran 2021 pada 6-17 Mei 2021.

Polana menyebutkan, peningkatan tersebut meliputi penumpang bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP).

Berdasarkan data mulai tanggal 18-21 Mei 2021, lanjut dia, peningkatan penumpang bus itu terjadi Terminal Jatijajar di Depok, Termin Poris Plawad di Kota Tangerang, dan Terminal Baranangsiang di Bogor.

Baca juga: Pemkot Depok Bertemu BPTJ Bahas Kemacetan di Exit Toll Desari II

Sementara itu, Polana mengaku tidak ada kenaikan penumpang bus di Terminal Pondok Cabe, Kota Tangerang Selatan.

Kata Polana, peningkatan terjadi bila dibandingkan dengan jumlah rata-rata penumpang pada masa normal, yaitu pada bulan Januari-Maret 2021.

Di Terminal Barangsiang, sebut Polana, peningkatan jumlah layanan AKAP tercatat sebesar 8,87 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com