Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Taksi Ditemukan Meninggal Dunia di Kontrakannya di Mampang Prapatan

Kompas.com - 24/05/2021, 10:41 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang sopir taksi bernama Fauzi (50) ditemukan telah meninggal dunia di sebuah rumah kontrakan di Jalan Poncol Jaya, Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Minggu (23/5/2021). Korban diduga meninggal dunia karena sakit.

Kapolsek Mampang Prapatan Kompol M Hari Agung Julianto mengatakan, Polsek Cilandak mendapat laporan Fauzi telah telah terbujur kaku dari Ketua RT setempat. Seorang saksi mata bernama Hasan awalnya curiga dengan Fauzi karena dia tidak kelihatan saat banjir melanda kawasan tempat tinggal mereka.

“Tanggal 23 April 2021 sekitar pukul 15.30 WIB telah terjadi banjir di wilayah Poncol RT 06/05, Kuningan Barat, Mampang Prapatan Jakarta Selatan dan pada saat banjir saksi Hasan melihat sepeda motor milik korban yang masih berada di bawah karena korban tinggal di rumah kontrakan berada di lantai ll,” ujar Hari dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Pensiunan Polisi Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Wisma

Hasan lalu naik ke lantai dua untuk mengecek Fauzi. Ia melihat Fauzi dalam keadaan tertidur dalam posisi terlentang.

Hasan mencoba membangunkan Fauzi tetapi tak bangun. Hasan lalu melaporkan hal itu ke ketua RT setempat. Mereka lalu bersama-sama mengecek Fauzi.

Hari mengatakan, polisi kemudian menuju ke lokasi untuk melakukan pengecekan setelah mendapat laporan dari pengurus RT.

“Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan setelah dilakukan pengecekan oleh unit identifikasi Polres Jakarta Selatan,” ujar Hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Megapolitan
2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

Megapolitan
Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Megapolitan
Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Megapolitan
Ketakutan Pengemudi 'Online' Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Ketakutan Pengemudi "Online" Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Megapolitan
KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

Megapolitan
Serangan Mendadak ODGJ pada Pemilik Warung di Koja, Korban Kaget Tiba-tiba Didatangi Orang Bergolok

Serangan Mendadak ODGJ pada Pemilik Warung di Koja, Korban Kaget Tiba-tiba Didatangi Orang Bergolok

Megapolitan
Polisi: Pria yang Ditemukan Tewas di Apartemen Tebet Diduga karena Sakit

Polisi: Pria yang Ditemukan Tewas di Apartemen Tebet Diduga karena Sakit

Megapolitan
Tanda Tanya Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading...

Tanda Tanya Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading...

Megapolitan
Waswas Penonaktifan NIK Warga Jakarta, Jangan Sampai Bikin Kekisruhan

Waswas Penonaktifan NIK Warga Jakarta, Jangan Sampai Bikin Kekisruhan

Megapolitan
Mau Jadi Cawalkot Depok, Sekda Supian Suri Singgung Posisinya yang Tak Bisa Buat Kebijakan

Mau Jadi Cawalkot Depok, Sekda Supian Suri Singgung Posisinya yang Tak Bisa Buat Kebijakan

Megapolitan
Menguak Penyebab Kebakaran Toko 'Saudara Frame' yang Memerangkap Tujuh Penghuninya hingga Tewas

Menguak Penyebab Kebakaran Toko "Saudara Frame" yang Memerangkap Tujuh Penghuninya hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com