Ada 43 Kasus Baru Covid-19 di Kabupaten Bekasi, 4 Pasien Meninggal

BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Bekasi mencatat 43 kasus baru Covid-19 dan hanya tiga pasien dilaporkan sembuh, Selasa (25/5/2021).

Kemudian, ada empat laporan pasien meninggal akibat Covid-19.

Namun, Pemkab Bekasi tak pernah mengumumkan realisasi jumlah tes PCR harian yang telah dilakukan.

Akibatnya, tak diketahui secara jelas sedikitnya jumlah temuan kasus positif Covid-19 disebabkan oleh faktor penularan atau jumlah pemeriksaan.

Baca juga: Muncul Klaster Covid-19 di Pemukiman, Pemprov DKI Diminta Siaga

Kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Bekasi kini 238 pasien, bertambah 36 dibandingkan kemarin.

Jumlah itu terdiri dari 82 pasien dirawat di rumah sakit dan 156 isolasi mandiri.

Berikut rincian perkembangan terkini kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi per Selasa ini, berdasarkan situs resmi pikokabsi.bekasikab.go.id:

Kasus kumulatif (keseluruhan)

1. Pasien positif: 25.841 orang (bertambah 43 orang)
2. Pulih: 25.331 orang (bertambah 3 orang)
3. Wafat: 272 orang (bertambah 4 orang)
   • Probabel wafat: 81 orang (bertambah 1 orang) 
4. Probabel: 827 orang (orang tanpa gejala, kontak erat dengan pasien Covid-19)
5. Kontak erat: 27.180 orang (demam atau ISPA, tanpa pneumonia)
6. Suspek: 17.501 orang (demam, ISPA, dan pneumonia)

Baca juga: Update 25 Mei: Tambah 384 Kasus Covid-19 di Jakarta, Pasien Dirawat Kini 10.480 Orang

Kasus aktif (sedang dirawat/ditangani, dipantau, dan diawasi)

1. Pasien positif sedang diisolasi dan dirawat: 238 (bertambah 36)
2. Probabel: 16 (orang tanpa gejala, kontak erat dengan pasien Covid-19)
3. Kontak erat: 131 (demam atau ISPA, tanpa pneumonia)
4. Suspek: 191 (demam, ISPA, dan pneumonia)