Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Periksa Kejiwaan Pria yang Keluarkan Alat Kelamin ke Arah Jemaah Wanita di Masjid Jatinegara

Kompas.com - 07/06/2021, 13:40 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi tengah memeriksa kejiwaan M, pria yang mengeluarkan alat kelamin ke arah jemaah wanita di sebuah masjid di wilayah Jatinegara, Jakarta Timur.

"Tersangka yang berinisial M diperiksakan di Rumah Sakit Polri untuk melakukan tes kejiwaan," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan kepada wartawan di Kayu Putih, Pulogadung, Senin (7/6/2021).

Erwin mengatakan, hasil tes kejiwaan akan keluar pada Selasa (15/6/2021) pekan depan.

"Sehingga 10 hari ke depan, dari Sabtu, maka kami akan menunggu hasil tes kejiwaan dari RS Polri, apakah yang bersangkutan dalam keadaan sehat jasmani rohani atau tidak," kata Erwin.

Baca juga: Viral Video Pria Keluarkan Alat Kelamin ke Arah Jemaah Wanita di Masjid Jatinegara, Polisi Amankan Pelaku

Erwin menyebutkan, hasil tes kejiwaan ini sangat penting untuk menindaklanjuti proses penyidikan.

"Keterangan yang disampaikan, dia melakukannya dalam keadaan tidak sengaja," tutur Erwin.

Hal ini kemudian yang membuat penyidik ingin memastikan apakah yang dilakukan pelaku benar-benar dalam keadaan sadar.

"Atau dia memang punya kelainan kejiwaan," kata Erwin.

Sebelumnya, video viral di media sosial memperlihatkan M masuk di tempat jemaah wanita di sebuah masjid di Jatinegara.

Disebutkan, masjid itu berada di Kelurahan Rawa Bunga, Kecamatan Jatinegara.

Baca juga: Klaster Covid-19 dalam Satu RT di Kayu Putih Jaktim, Diduga Berawal dari Kumpul-kumpul di Taman

Dalam video amatir, tampak M memakai sarung, lalu mengeluarkan alat kelaminnya saat beberapa jemaah wanita sedang shalat.

Satu jemaah mengetahui perbuatan tidak senonoh M.

Lantas, M meninggalkan tempat jemaah wanita setelah ketahuan. Aksi itu terekam kamera closed-circuit television (CCTV).

Kapolsek Jatinegara Kompol Yusuf Suhadma membenarkan kejadian itu di Rawa Bunga, Jatinegara.

"Pelaku satu orang, sudah diamankan di Polsek Jatinegara tadi. Sekarang dibawa ke Polres Jakarta Timur," kata Yusuf saat dimintai keterangan, Jumat (4/6/2021).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Megapolitan
2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

Megapolitan
Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Megapolitan
Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Terungkap, Wanita Hamil Bersimbah Darah di Kelapa Gading Tewas akibat Menggugurkan Janinnya Sendiri

Megapolitan
Ketakutan Pengemudi 'Online' Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Ketakutan Pengemudi "Online" Antar-Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD Alami Gangguan Air Mati sejak Senin Dini Hari

Megapolitan
KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

KPU Buka Pendaftaran PPK Buat Pilkada DKI 2024, Ini Tahapan dan Syaratnya

Megapolitan
Serangan Mendadak ODGJ pada Pemilik Warung di Koja, Korban Kaget Tiba-tiba Didatangi Orang Bergolok

Serangan Mendadak ODGJ pada Pemilik Warung di Koja, Korban Kaget Tiba-tiba Didatangi Orang Bergolok

Megapolitan
Polisi: Pria yang Ditemukan Tewas di Apartemen Tebet Diduga karena Sakit

Polisi: Pria yang Ditemukan Tewas di Apartemen Tebet Diduga karena Sakit

Megapolitan
Tanda Tanya Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading...

Tanda Tanya Tewasnya Wanita Hamil di Ruko Kelapa Gading...

Megapolitan
Waswas Penonaktifan NIK Warga Jakarta, Jangan Sampai Bikin Kekisruhan

Waswas Penonaktifan NIK Warga Jakarta, Jangan Sampai Bikin Kekisruhan

Megapolitan
Mau Jadi Cawalkot Depok, Sekda Supian Suri Singgung Posisinya yang Tak Bisa Buat Kebijakan

Mau Jadi Cawalkot Depok, Sekda Supian Suri Singgung Posisinya yang Tak Bisa Buat Kebijakan

Megapolitan
Menguak Penyebab Kebakaran Toko 'Saudara Frame' yang Memerangkap Tujuh Penghuninya hingga Tewas

Menguak Penyebab Kebakaran Toko "Saudara Frame" yang Memerangkap Tujuh Penghuninya hingga Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com