JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo melalui kuasa hukumnya, meminta kepolisian segera menangkap Youtuber berinisial EK dan MP.
Sebagai informasi, sebelumnya EK dan MP telah dilaporkan Roy Suryo dengan tuduhan telah memputarbalikkan fakta tentang kronologi kecelakaannya dengan artis Lucky Alamsyah beberapa waktu lalu.
"Terakhir para terlapor ini segera diamankan dan ditangkap agar tidak menimbulkan keresahan yang berlanjut lagi," kata kuasa hukum Roy Suryo, Pitra Romadoni di Polda Metro Jaya, Senin (7/6/2021).
Baca juga: Buntut Perseteruan dengan Lucky Alamsyah, Roy Suryo Laporkan Youtuber ke Polisi
Menurut Pitra, kliennya akan melanjutkan persoalan tersebut melalui jalur hukum karena diduga ada upaya EK dan MP yang mencoba menghilangkan barang bukti dengan menghapus nama Roy Surya dalam konten video itu.
"Jadi dalam hal ini kita sangat konsisten agar hukum ini ditegakan seadil-adilnya karena ini menyangkut harkat dan martabat seseorang," kata Pitra.
Roy Suryo melaporkan EK dan MP ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya, Jumat (4/6/2021).
Keduanya dipolisikan karena membuat konten Youtube mengenai perseteruan Roy dengan artis Lucky Alamsyah terkait kecelakaan beberapa waktu lalu.
Baca juga: Roy Suryo Diperiksa Terkait Laporan soal Youtuber yang Sindir Kecelakaan dengan Lucky Alamsyah
Laporan Roy kepada keduanya itu telah teregister dengan nomor LP/B/2865/VI/2021/SPKT/Polda Metro Jaya.
"Dengan segala hormat, saya terpaksa harus melaporkan ada seorang buzzerp. Saya tidak menyebutnya seorang pegiat sosial atau saya tidak menyebutnya seorang youtuber karena buzzerp ini mengungggah di akun youtube dengan nama pra kontro 2045," ujar Roy, Jumat.
Roy mengatakan, konten video EK dan MP pada Youtube dengan nama akun Pra Kontra 2045 itu berdurasi berdurasi 18 menit 8 detik.
Baca juga: Roy Suryo Tutup Pintu Mediasi buat Youtuber yang Dilaporkannya ke Polisi
Adapun judul video tertulis 'dewa panci Roy Suryo buat ulah lagi' yang diunggah pada 29 Mei 2021.
Roy menilai konten video yang disebutnya telah ditonton oleh ribuan pengguna medsos itu tidak mendidik karena telah menceritakan kronologi kecelakaan yang telah diputarbalikan.
"Apa yang membuat saya harus lapor? Isinya sama sekali tidak mendidik untuk masyarakat Indonesia. Dia berusaha menceritakan kejadian laka lantas saya dengan saudara LA, tetapi dari versi dia yang sudah diputarbalikkan fakta," ucap Roy.
"Bahkan dia sengaja menyebut beberapa kasus lain yang mana kasus2 itu dia putarbalikkan seluruhnya termasuk yang Terpaksa saya harus cerita adalah dia menyebut kasus panci," sambung Roy.
Roy sebelumnya melaporkan Lucky Alamsyah soal pencemaran nama baik dan memutarbalikkan fakta terkait aksi kecelakaan yang dituding pelaku tabrak lari pada Senin (24/5/2021).
Roy menceritakan kecelakaan itu terjadi pada Sabtu (22/5/2021) malam. Namun, dia tak menjelaskan lokasi kejadian tersebut.
Saat itu, kata Roy, kendaraannya berada di jalur kedua traffic light akan masuk jalur tiga. Sopirnya sudah menyalakan lampu sein sebagai penanda.
"Tiba-tiba dari belakang ada kendaraan kencang menyerempet. Dan kalau dianalisis dari alat bukti nanti dari kendaraan akan ketahuan mana yang diserempet mana yang nyerempet. Itu clear," ucap Roy.
Saat kejadian, Roy tidak menyelesaikan permasalahan itu di lokasi kejadian karena ada kegiatan di salah satu stasiun televisi kawasan Pulogadung, Jakarta Timur.
"Waktu kejadian driver saya mengklakson, orangnya turun dan marah-marah di samping jendela sopir saya. Saya bilang, saya harus siaran di stasiun televisi, live," kata Roy.
"Saya bilang kalau tidak (diselesaikan) di sini, di studio TV, tapi dia menggedor kaca jendela sampai dua kali, videonya belum saya hapus," lanjut dia.
Sementara itu, Lucky Alamsyah mengaku menjadi korban tabrak lari pada Sabtu (22/5/2021).
Lucky menceritakan kecelakaan yang dialaminya melalui akun Instagram pribadinya, @luckyalamsyah_official.
Lucky tidak menyebutkan secara gamblang identitas orang yang disebut menabraknya. Dia hanya menyebut penabraknya adalah mantan menteri berinisial RS.
Lucky menyebutkan, kendaraan yang digunakan RS telah menabrak mobilnya. Dia pun mengunggah foto mobil RS dalam Instagram pribadinya.
Selain itu, Lucky menyertakan kalimat kekesalan terhadap terduga pelaku yang sudah menyerempetnya lalu melarikan diri.
Berbeda dengan pengakuan Roy, Lucky justru mengaku sempat menerima perbuatan tidak menyenangkan saat meminta pertanggungjawaban yang berlokasi di salah satu stasiun televisi.
"Ini..mobil mantan menteri yang nyerempet mobil Aa lalu kabur..Si 'RS' ini..setelah dikejar dan terkejar di saat dia masuk ke parkiran stasiun @tvonenews bukannya minta maaf malahan sok marah-marah," tulis Lucky.
Selain itu, Lucky juga menyebut dipermalukan oleh RS dengan menunjuk-nunjuknya yang dinilainya arogan di hadapan semua orang.
"Sok nunjuk-nunjuk dan sok arogan dihadapan semua orang. Kelakuan yang memalukan sebagai mantan pejabat publik..memalukan..kelakuan yang sangat memalukan," tulis Lucky.
Lucky juga menyesali sikap RS yang tidak meminta maaf setelah kecelakaan itu. Hal itu dibagikan Lucky dalam Instagram Story berikutnya.
"Bukannya minta maaf karena keteledoran disebabkan ngakunya buru-buru mau siaran," tulis Lucky.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.