Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Remaja Ini Berburu Gelas, Paper Bag dan Saus Edisi BTS Meal

Kompas.com - 09/06/2021, 17:52 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menu baru kolaborasi McDonald's dengan boyband BTS menyedot perhatian penggemar BTS yang dikenal sebagai Army.

Mereka rela antre hanya untuk membeli menu BTS Meal demi mendapatkan sejumlah kemasan bertuliskan BTS.

Warda (19), remaja asal Ciganjur, Jagakarsa, Jakarta Selatan, bersama tiga teman-temannya datang ke McDonalds Kemang untuk membeli menu BTS Meal.

“Ini habis berburu BTS Meal. Yang paling aku cari itu gelasnya, bungkus paper bag, sama saus spesial ada tulisan Korea-nya,” ujar Warda saat menyantap BTS Meal di salah satu minimarket kawasan Kemang, Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Rabu (9/6/2021) sore.

Ia mengajak teman-temannya sesama Army, yaitu Icha (19), Friska (19), dan Nabilla (20). Mereka berempat naik motor ke McDonalds Kemang dari Jagakarsa sekitar pukul 14.30 WIB.

Baca juga: Antrean Order BTS Meal, Layanan Drive Thru McDonalds Kembangan Ditutup 3x24 Jam

Warda mengaku tak mengantre lama di McDonald's Kemang. Dia bersama teman-temannya mengantre BTS Meal melalui layanan Drive Thru sekitar pukul 15.00 WIB.

Warda menyebutkan, akan menyimpan gelas, paper bag, dan bungkus saus menu BTS Meal.

“Enggak akan aku buang nanti, pasti disimpan. Kalau masih bagus disimpan. Soalnya kan limited edition,” ujar Warda, yang mengaku jadi penggemar BTS sejak 2016.

Sementara itu, Nabilla (20) mengaku pamit kepada orangtua untuk pergi ke McDonalds membeli BTS Meal.

Baca juga: Kerumunan Antrean BTS Meal, Satpol PP dan Polisi Tegur Manajemen McDonalds

Awalnya, Nabilla ingin membawa pulang BTS Meal, tetapi ia mengurungkan niatnya.

“Tetap semangat, masih ada waktu, jangan panic buying. Kan masih lama juga ini menunya,” ujar Nabilla saat ditemui di tempat yang sama dengan Warda.

Sebagaimana diketahui, McDonald's baru saja merilis menu BTS Meal. Menu khusus tersebut mulai dijual sejak hari ini, pukul 11.00 WIB.

BTS Meal itu terdiri dari sembilan potong Chicken McNugget, medium french fries, minuman, dan saus spesial yang disukai para member BTS.

Baca juga: 5 Gerai McDonalds Disegel akibat Kerumunan Antrean Pembeli BTS Meal

Saus spesial yang dimaksud adalah saus sweet chilli dan saus cajun. Kedua saus tersebut merupakan saus favorit para member BTS yang belum pernah ada di McDonald's Indonesia.

Di aplikasi pemesanan makanan ojek online, satu paket menu BTS Meal dijual seharga Rp 51.000.

Rilisan menu tersebut kemudian diserbu oleh penggemar BTS. Mereka memesan menu BTS Meal lewat aplikasi ojek online.

Antrean panjang pun terlihat di McDonalds Kemang. Antrean pembelian menu BTS Meal didominasi oleh pengemudi ojek online.

Pantauan Kompas.com, antrean terlihat sekitar lebih dari lima meter. Para pembeli didominasi oleh sopir ojek online.

Mereka terlihat mengantre dan duduk-duduk di ruang tunggu pemesanan di bagian luar.

Salab satu sopir ojek online, Iswanto (40) mengatakan, ia mendapatkan pesanan makanan BTS Meal.

Ia sudah mengantre selama satu jam.

“Saya ini lagi daftar barisan. Kaki saya ga kuat dan panas makanya duduk aja, ga kuat,” ujar Siswanto saat ditemui di McDonalds Kemang, Rabu (9/6/2021).

Iswanto akan mengantarkan BTS Meal ke daerah Jagakarsa. Ia sudah mengantre selama satu jam.

Nunggu antre sudah sejam dan tinggal ambil makanan,” tambah Siswanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com