Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu RT di Gandasari Lockdown, Warga Keluar Masuk Wajib Bawa Surat Keterangan Negatif Covid-19

Kompas.com - 09/06/2021, 23:15 WIB
Muhammad Naufal,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Pihak Kecamatan Jatiuwung bakal melanjutkan tes cepat antigen di RT 01/RW 03, Gandasari, Jatiuwung, Kota Tangerang, usai penutupan sementara di wilayah itu berakhir pekan depan.

Penutupan sementara di RT 01/RW 03 itu dilakukan lantaran terdapat 35 orang di wilayah tersebut terpapar Covid-19.

Pantauan Kompas.com, gerbang masuk ke RT 01 tertutup pada Selasa (8/6/2021).

Di depannya, ada banner yang menempel di gerbang RT 01 dan bertuliskan "Mohon maaf lingkungan kami zona merah sedang dilakukan micro lockdown".

"Lockdown di RT 01 itu kira-kira sampai minggu ke depan," ungkap Plt Camat Jatiuwung Edhy saat dikonfirmasi, Rabu (9/6/2021).

"Setelah lockdown, baru kami evaluasi lockdown-nya. Evaluasinya, kami akan ngetes antigen lagi warga-warga di sana," sambung dia.

Baca juga: Kerumunan Order BTS Meal di Jakarta: 20 Gerai McDonalds Ditutup, 12 Kena Sanksi Tertulis

Menurut dia, penutupan sementara di lingkungan itu berjalan lancar.

Pihak Kecamatan Jatiuwung, kata Edhy, telah mengirimkan logistik kepada para warga yang salah seorang keluarganya terpapar Covid-19.

"Pagi, siang, malam, kami kirim logistik bentuknya makanan. Kira-kira 200 rumah yang dikasih," sebutnya.

Dia menambahkan, seluruh orang yang hendak memasuki gerbang RT 01 itu diwajibkan membawa surat keterangan negatif Covid-19 minimal jenis tes cepat antigen.

Kewajiban membawa surat itu turut berlaku bagi warga RT tersebut yang keluar dari gerbang dan hendak masuk kembali.

"Masih diwajibkan bawa surat negatif antigen. Itu berlaku sampai lockdown-nya selesai," ungkap Edhy.

Klaster Gandasari

Kepala Dinkes Kota Tangerang Liza Puspadewi sebelumnya menyatakan, total ada 47 orang positif Covid-19 dari RT 01 dan RT 03 di RW03, Gandasari.

Jika dirinci, ada 35 orang dari RT 01 yang terpapar. Kemudian, dari RT 03, terdapat 12 orang yang positif Covid-19.

Baca juga: McDonalds Berlakukan Buka Tutup Order BTS Meal

Liza mengungkap proses penemuan warga yang terkonfirmasi positif di dua RT tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Sudah 3 Jam, Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Belum Juga Padam

Megapolitan
5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com